"Aksi pembakaran dilakukan secara spontan oleh pihak keluarga korban dan warga karena kesal dengan ulah oknum ustad itu. Apalagi sebelumnya, warga juga sudah menaruh kecurigaan karena ada gelagat-gelagat kurng baik yang ditunjukan oknum ustad itu," kata Muslih.
Baca Juga: Sebut Teori Konspirasi Ikatan Cinta Paling Seru, Fiersa Besari: Roy Masih Hidup
Lebih jauh Muslih menyamapikan, hingga Selasa 6 April 2021 petang, polisi masih memburu pelaku yang langsung melarikan diri saat mengetahui pihak keluarga korban dan warga datang untuk memintai pertanggung jawabannya.
Ia berharap pengejaran terhadap pelaku bisa secepatnya membuahkan hasil. Lebih jauh Muslih menerangkan, bangunan tempat belajar mengaji yang dibakar massa itu berada di wilayah Kampung Ciomas, Desa Dangiang, Kecamatan Cilawu.
Salah seorang warga yang enggan disebut namanya mengaku dirinya juga sangat kesal terhadap pelaku. Hal ini dikarenakan anak perempuannya yang juga pernah belajar mengaji di tempat itu pernah mendapatkan perlakuan tak senonoh.***
Artikel ini pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Ustaz Tega Cabuli Santrinya, Warga Ngamuk Bakar Madrasah
Artikel Rekomendasi