Network
PR PANGANDARAN - Penemuan mayat di bawah lantai sebuah kontrakan sontak menggegerkan warga di wilayah Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Mayat tersebut adalah seorang pria berusia 23 tahun yang teidentifikasi dari sidik jadi bernama Dedi.
Atas laporan warga, jajaran Polres Metro Depok langsung memburu pelaku yang identitasnya telah dikantongi.
Baca Juga: Mengaku Rela Jika Gempi Panggil Pria Lain 'Daddy', Gading Marten: Gua sih Gak Apa-apa, Selama...
Akhirnya polisi berhasil membekuk pelaku pembunuhan terhadap korban yang ternyata adalah Juwana, lelaki berusia 20 tahun yang merupakan adik korban sendiri.
Kasus pembunuhan seorang kakak oleh adiknya di Depok tersebut semakin viral usai ditemukan sebuah unggahan akun media sosial Facebook yang diduga milik pelaku.
Unggahan tersebut terdiri dari foto dan narasi status. Unggahan itu memuat foto yang memperlihatkan dua orang pria yang diduga salah satunya adalah pelaku.
Baca Juga: Wanna One Batal Reuni di MAMA 2020 Buntut Manipulasi Voting, K-Netz: Mnet Harus Meninggalkan Mereka!
Selain foto, unggahan tersebut juga memuat narasi status yang tertulis bahwa sang pengunggah terkesan bangga bahwa dirinya telah menghilangkan nyawa seseorang tanpa bisa diketahui orang lain bahkan hingga memamerkannya di media sosial.
"Tubuh kami memang kecil tapi nyali kami besar. Kalian anak sekolahan tawuran bergerombolan, kami berdua nyawa orang bisa hilang tanpa ditemukan. Hanya kita dan Tuhan yang nyaho," tulis pengunggah dalam status tersebut, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman Facebook, pada 22 September 2020.
Unggahan itu kemudian menjadi teka-teki baru usai pelaku diringkus polisi dan motifnya karena sakit hati telah diketahui.
Baca Juga: Ramalan 12 Zodiak Hari Ini, Dari Asmara hingga Karier, Aquarius Permalukan Diri di Depan Pujaan Hati
Dalam narasi itu, pengunggah memakai kata "kami". Sehingga muncul dugaan bahwa bila benar unggahan itu milik pelaku, maka pembunuhan terhadap D tak dilakukannya sendirian.
Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman PMJ News, pada Kamis, 19 November 2020, hal tersebut selaras dengan keterangan Kasat Reskrim Polres Depok, I Made Bayu Sutha Santana bahwa berdasarkan keterangan awal, aksi pelaku tak dilakukannya seorang diri. Pelaku ternyata turut dibantu oleh satu orang lainnya ketika akan membunuh korban.
Teka-teki selanjutnya yang tersirat dalam unggahan itu adalah waktu dilakukannya pembunuhan.
Baca Juga: Spoiler Manga Boruto Chapter 52! Pertarungan Sengit Naruto Vs Isshiki, Lengkap dengan Link Baca
Pasalnya, ketika melihat status tersebut diunggah pada Selasa, 22 September 2020 lalu, muncul dugaan bahwa pembunuhan telah dilakukan sekitar bulan September atau bahkan sebelumnya.
Perihal teka-teki itu, pihak kepolisian hingga kini masih melakukan interogasi terhadap pelaku.***
Artikel Rekomendasi