Hari Raya Idul Adha di Tengah PPKM Darurat, Warga Pangandaran Tetap Antusias Saat Penyembelihan Hewan Kurban

PR PANGANDARAN - PPKM Darurat Jawa-Bali rupanya tidak menyurutkan antusias warga Pangandaran dalam merayakan Hari Raya Idul Adha.

Terbukti, sebagian warga Pangandaran tetap berdatangan menyaksikan jalannya penyembelihan hewan kurban.

Sebagaimana dilihat Tim PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Selasa, 20 Juli 2021, warga Pangandaran telah diingatkan untuk tidak menyaksikan proses penyembelihan hewan kurban oleh petugas yang berpatroli di pagi hari sebelum pelaksanaan.

Warga Pangandaran tengah menyembelih hewan kurban.

Warga Pangandaran tengah menyembelih hewan kurban.

Baca Juga: 'Situasi Menakutkan' Covid-19 Indonesia Disoroti Media Asing, Warga Miskin Soal PPKM: Pelan-pelan Kita Mati!

Meski demikian, sebagian warga Pangandaran tetap antusias datang menyaksikan hingga menimbulkan kerumunan.

Ditambah lagi, tidak semua yang datang menyaksikan yakni anak kecil hingga dewasa tersebut mengenakan masker.

Warga Pangandaran tengah menyembelih hewan kurban.

Sebagaimana yang telah tercantum dalam Keputusan Gubernur Jawa Barat No. 443/Kep.348-Hukham/2021 tentang Teknis Pelaksanaan, aturannya pun telah dijelaskan.

Baca Juga: Menteri Agama: Tidak Ada Pelaksanaan Salat Idul Adha di Masjid atau Lapangan pada Wilayah PPKM Darurat

Warga Pangandaran tengah menyembelih hewan kurban.

Terkait penerapan jaga jarak fisik, beberapa pemotongan hewan tidak dilakukan di area luas.

Hal ini membuat para petugas terkadang tidak mampu menjaga jarak.

Warga Pangandaran tengah menyembelih hewan kurban.

Sementara terkait penyembelihan yang hanya boleh dihadiri petugas rupanya tidak berjalan sesuai aturan yang telah dibuat.

Warga Pangandaran tengah menyembelih hewan kurban di Hari Raya Idul Adha dalam kondisi PPKM Darurat.

Kenyataan di lapangan, banyak warga yang ikut andil dalam penyembelihan walau bukan petugas yang bertugas. ***