Rindu Eksotisme 'Sunset' di Pantai Pangandaran, Ratusan Wisatawan Kubur Ketakutan akan Covid-19

- 11 Juni 2020, 06:10 WIB
ILUSTRASI wisata pantai menikmati sunset.*/DOK. PR
ILUSTRASI wisata pantai menikmati sunset.*/DOK. PR /

PR PANGANDARAN - Objek wisata Kabupaten Pangandaran resmi dibuka pada 5 Juni 2020 lalu, momen ini disambut warga Jawa Barat dengan penuh suka cita.

Pasalnya, objek wisata yang selalu ramai pengunjung ini sudah ditutup selama dua bulan sebagai bentuk pencegahan Covid-19.

Meskipun telah resmi dibuka, namun pemerintah sudah menyiapkan sejumlah protokol kesehatan yang harus dipenuhi para pengunjung, diantaranya surat sehat, bebas Covid-19 dan kewajiban mengenakan masker.

Baca Juga: Berpakaian Tertutup dan Putus dari Sang Pacar, Nikita Willy: Begini Caranya, Bantu Papa di Sana

Hingga Kamis, 11 Juni 2020 jumlah wisatawan Pangandaran meningkat cukup tinggi, walau belum sepenuhnya normal.

Perwujudan dari New Normal dan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini telah disiapkan jauh-jauh hari, sebelum Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyetujui untuk membuka kembali obwis Pangandaran.

Mengingat obwis Pangandaran adalah tempat wisata yang banyak digandrungi masyarakat Indonesia, baik warga asli Jawa Barat ataupun luar provinsi.

Baca Juga: Curi Tas dan Barang Mewah Merek Louis Vuitton Rp 405 Juta, WNI Ditangkap Polisi di Australia

Hal ini lantaran keindahan pantai Pangandaran dan eksotisme sunset di sore hari memberi kesan tersendiri untuk mereka.

Seperti yang dirasakan Rista (27), wisatawan asal Purwakarta, Jawa Barat, mengatakan sangat bahagia di tengah pandemi Covid-19 bisa berlibur ke pantai dan melihat sunset.

"Sebenarnya saya lahir di Pangandaran tapi sedari kecil pindah ke Purwakarta, Alhamdulillah sampai juga di Pangandaran dan bisa menikmati senja," tuturnya, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Kabar Priangan.

Baca Juga: Lockdown Tak Cukup Tangkal Gelombang Dua Covid-19, Peneliti: Gunakan Masker Wajah Secara Luas

Lebih lanjut, Rista mengungkap ia sengaja berlibur karena begitu rindu akan keindahan sunset di pantai barat Pangandaran.

"Sampai di pantai pada sore harinya, jadi mataharinya sudah terbenam, tapi terpuaskan rindunya sudah terobati," katanya.

Sementara itu, warga Pangandaran Galih (19), setiap sore bemain surfing saat air laut dan ombaknya sedang bagus.

Baca Juga: Kronologi Misteri Hilangnya Syifa Aafiyah, Pamit ke ATM hingga Pergi Bawa Motor Honda Scoopy

"Ombaknya sangat tenang dan damai, cuaca juga bagus," tambahnya.***

 

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Kabar Priangan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x