Rilis Hasil Survei, Ini Jenis Pekerjaan yang Paling Dibutuhkan Seusai Pandemi Menurut Kemenaker

24 November 2020, 21:57 WIB
Ilustrasi pekerjaan yang paling dibutuhkan berdasarkan survei Kemenaker.* /Pixabay/Michal Jarmoluk

PR PANGANDARAN – Hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Ketenagakerjaan dan Transmigrasi RI mengenai pengaruh pandemi Covid-19 terhadap kesempatan kerja menunjukkan, terdapat sepuluh jenis pekerjaan yang paling dibutuhkan seusai pandemi, termasuk di antaranya pekerjaan di bidang penjualan, pemasaran, dan humas.

“Dari hasil survei ditemukan terdapat sepuluh jenis pekerjaan yang paling dibutuhkan, pertama adalah profesional penjualan, pemasaran dan humas,” kata Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan Kementerian Ketenagakerjaan Bambang Satrio Lelono di Jakarta pada Selasa, 24 November 2020 saat peluncuran hasil survei mengenai dampak pandemi Covid-19 terhadap perluasan kesempatan kerja.

Hasil survei tersebut dilakukan terhadap 1.105 perusahaan, menunjukkan bahwa sebanyak 18,7 persen perusahaan menyatakan membutuhkan pekerjaan profesional dibidang penjualan, pemasaran, dan humas.

Baca Juga: Biden Umumkan Susunan Kabinet dan Abaikan Penolakan Trump, Orang Terdekat Obama Penuhi Pemerintahan

Selain itu, 13,5 persen perusahaan lainnya yang menjadi responden menyatakan membutuhkan pekerjaan penjualan lain dan 4,4 persen perusahaan membutuhkan tenaga teknik operasi TIK dan pendukungnya.

Sedangkan, ada masing-masing sejumlah 3,8 persen perusahaan yang membutuhkan pengemudi mobil, van dan sepeda motor serta tenaga perkantoran umum.

Disamping itu, ada 3,2 persen perusahaan membutuhkan operator mesin stasioner: 3,1 persen perusahaan yang membutuhkan pekerjaan pertambangan dan konstruksi: 2,8 persen perusahaan yang butuh pekerjaan instalasi dan reparasi peralatan listrik; 2,4 perusahaan lainnya butuh tenaga administrasi profesional; 2,3 persen perusahaan membutuhkan pekerja kasar.

Baca Juga: Aparat Tidak Tegas Soal Prokes Covid-19, Ahmad Sahroni: Kepada Kepolisian untuk Tidak Tebang Pilih

Menurut survei yang dilakukan di 17 sektor usaha, 72 persennya di Pulau Jawa, keterampilan dalam bidang teknologi paling dicari setelah pandemi.

Sekitar 26,9 persen dari perusahaan yang disurvei membutuhkan bekerja dengan keterampilan teknologi; 6,2 persen perusahaan butuh keterampilan fisik dan manual; 4,1 persen perusahaan membutuhkan keterampilan emosional dan sosial; 1,9 persen perusahaan butuh pekerjaan dengan keterampilan kognitif lanjutan.

Sisanya, sebanyak 42,4 persen perusahaan yang menjadi responden menyatakan jika perusahaannya membutuhkan semua jenis keterampilan tersebut menurut hasil survei Kementerian Ketenagakerjaan dan Transmigrasi RI.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler