Kata Kriminolog Kasus Bunuh Diri Yodi Prabowo Paling Aneh 'Heran dengan Luka Tusuk Sampai 4'

31 Juli 2020, 13:41 WIB
Almarhum Yodi Prabowo bersama kekasihnya, Suci Fitri Rohmah. /*/TWITTER @yodi_prabowo

PR PANGANDARAN - Kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo masih menjadi sorotan, salah satunya Kriminolog dari Universitas Indonesia (UI), Hamidah Abdurrahman.

beliau menilai, kasus bunuh diri yang dilakukan Yodi Prabowo editor Metro TV adalah yang paling aneh.

Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari situs RRI, Menurutnya, dalam kasus bunuh diri yang pernah ada, kebanyakan tidak pernah luka tusuknya sebanyak empat kali.

Baca Juga: Ini Dua Orang Berjasa di Balik Penangkapan Buronan Djoko Tjandra

"Namun ini bunuh diri yang paling aneh,  karena dia melukai dirinya dengan empat tusukan," kata Hamidah di Jakarta, Jumat (31 Juli 2020).

Terkait motif bunuh diri Yodi Prabowo, Hamidah mengungkapkan, hal yang paling sederhana dari rangkaian kasusnya adalah cinta segitiga.

Faktor itu, lanjut dia, kebanyakan membuat seseorang depresi berlebih, karena banyak faktor yang tidak bisa diceritakan.

Baca Juga: Labeli Fetish pada Gilang 'Bungkus', Psikolog Ungkap Diagnosis: seperti Terangsang dengan Ibu Jari

"Faktor yang paling sederhana adalah cinta segitiga," ujarnya.

Diketahui, Polisi sempat mengungkap, Yodi memiliki teman dekat di kantor hingga membuat hubungannya tak baik dengan calon istrinya, Suci. Namun, konflik itu telah diselesaikan dengan baik antara Suci dan Lusi.

Lusi pun tak ingin karirnya di Metro TV dikaitkan dengan kematian Yodi Prabowo.

"Dari pihak kantor tidak memperpanjang kontrak karena alasan sedang ada pengurangan karyawan karena pandemi ini," pungkasnya.

Baca Juga: Awkarin Gerak Cepat Siapkan Pengacara Bantu Korban 'Fetish Kain Jarik' Sembari Minta Doa

Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat menepis dugaan konflik asmara menjadi motif kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo.

Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik, konflik antara pacar dan teman dekat Yodi Prabowo sudah selesai.

"Pacar S dan teman dekat L, ada konflik di antara mereka, tapi sudah selesai," kata Tubagus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (25 Juli 2020) pekan lalu.

Karena itu, polisi menduga ada permasalahan pribadi yang dihadapi Yodi hingga akhirnya memilih mengakhiri hidupnya.

Baca Juga: Lesty Kejora Salah Tingkah Ketahuan Refleks Suapi Rizky Billar, 'Tim: Kita Gak Nyuruh Ya'

"Ditemukan dugaan persoalan internal korban yang mungkin menjadi pemicu apakah depresi," ujar Tubagus.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler