Misteri Penyebab Kematian Yodi Prabowo Masih Janggal, Kriminolog UI Pertanyakaan Kesimpulan Depresi?

- 29 Juli 2020, 09:06 WIB
Orangtua Sangkal Jika Yodi Prabowo Depresi Lalu Bunuh Diri, Sang Ayah : Hari-harinya Punya Harapan
Orangtua Sangkal Jika Yodi Prabowo Depresi Lalu Bunuh Diri, Sang Ayah : Hari-harinya Punya Harapan /PRIndramayu

PR PANGANDARAN – Masih banayak menyimpan misteri, kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo terus menimbulkan tanda tanya walau polisi sudah ungkapkan hasil penyelidikan sementara.

Keraguan simpulan hasil penyelidikan itu seperti dirasakan juga oleh Kriminolog dari Universitas Indonesia (UI), Hamidah Abdurrahman,

Beliau mempertanyakan, kesimpulan polisi terkait kematian Yodi Prabowo, editor Metro TV dipicu karena depresi.

Baca Juga: Menuntut Ganti Rugi 100 Miliar, Syakir Daulay Disebut Artis tak Tahu Diri Hingga Halusinasi

Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari situs RRI, Menurutnya, di tengah perbincangan khalayak ramai, teka-teki meninggalnya Yodi masih menjadi pertanyaan besar.

"Keputusan polisi atas almarhum Yodi sungguh mengejutkan. Kesimpulan depresi bagaimana mendapatkan," kata Hamidah kepada RRI.co.id di Jakarta, Rabu (29 Juli 2020).

Sebelumnya, polisi menduga editor Metro TV Yodi Prabowo mengalami depresi setelah pergi ke dokter kulit dan kelamin di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Diduga Yodi bunuh diri karena mengalami depresi.

Baca Juga: Jika Bertepatan dengan Hari Raya, Apakah Salat Jumatan Tetap Wajib? Begini Kata Buya Yahya

"Adakah (konsultasi dengan dokter kulit dan kelamin) kaitannya dengan dugaan bunuh diri? Sangat terkait kaitannya dengan kemungkinan munculnya depresi, tetapi ini dijelaskan oleh ahli di bidang psikologi forensik," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Tubagus Ade Hidayat dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (25/7/2020) pekan lalu.

Halaman:

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x