Bongkar Fakta Baru Ternyata Pelaku tak Berniat Perkosa Wanita di Bintaro saat Menyelinap Masuk Rumah

11 Agustus 2020, 07:47 WIB
Raffi, pemerkosa wanita di bintaro //*dokumen istimewa PMJ

PR PANGANDARAN - Pelaku pemerkosaan wanita di Bintaro yang kisahnya sempat viral di media sosial akhirnya berhasil ditangkap pihak kepolisian pada Senin, 10 Agustus 2020 kemarin.

Setelah dilakulan penyelidikan lebih lanjut, Polres Tangerang Selatan mengungkap fakta terbaru terkait dugaan pemerkosaan perempuan berinisial AF di Bintaro.

Penyidik menyebut tersangka Raffi Idzamallah (19) awalnya berniat melakukan pencurian.

Baca Juga: Tuai Isak Tangis Agen Wisata, Warga Ramai Sumbangkan Rambut Guna Serap Minyak Bocor Cemari Laut

“Di mana sehari sebelumnya, pelaku sudah melihat-lihat rumah korban dengan tujuan mengambil blower AC di rumah korban,” ujar Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Muharram Wibisono kepada wartawan, Senin, 10 Agustus 2020, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari PMJ.

Muharam menjelaskan, awalnya pelaku mengintai rumah korban pada pukul 04.30 WIB. Namun karena takut, tersangka akhirnya kembali lagi pukul 08.00 WIB dan mendapati kondisi rumah yang sepi.

“Korban melewati pintu yang tidak terkunci dan mendapat sepotong besi dari belakang rumah. Saat masuk ke dalam rumah, tersangka melihat korban yang tengah tertidur,” ucapnya.

Baca Juga: BTS Kejutkan ARMY Lewat Rombak Rambut 'Bersinar' ala Dynamite dan Bongkar Waktu Rilis Digital

Mendapat situasi tersebut, kata Muharam, pelaku yang sebelumnya berencana mencuri justru menggunakan kesempatan ini untuk memperkosa korban.

Seusai melakukan pemerkosaan, lanjut dia, tersangka melarikan diri dan mengambil ponsel korban.

Namun pelaku mengaku telah membuang ponsel korban.

Baca Juga: Bak Tsunami di Langit Video Awan Arcus Bikin Geger, BMKG: Jangan Keluar Rumah, Jauhi Pohon Tinggi!

“Yang tadinya ingin melakukan pencurian, pada saat itu pelaku langsung memiliki niat melakukan kejahatan seksual kepada korban,” tukasnya.

Seperti diberitakan PikiranRakyat-Pangandaran.com sebelumnya, peristiwa tersebut viral di media sosial bahwa korban baru menceritakan peristiwa yang dialaminya hampir satu tahun.

Ia mengaku baru berani mengungkapkan ini lantaran peristiwa tersebut terus menghantuinya sampai sekarang.

Baca Juga: Rizky Billar Curhat Keinginannya Miliki Istri Berkerudung, Harris Vriza: Dia Emang Nyari Calon Istri

“Saya terbangun dengan apa yang saya yakini sebagai mimpi buruk terburuk yang terjadi. Ibu saya berangkat kerja hari itu tanggal 13 Agustus, sekitar jam 9.30 pagi. Seseorang tampaknya dengan sengaja membangunkan saya dari tidur saya dan saya melihat siluet tinggi meninggalkan kamar saya,” tulis AF di instagramnya.

Selain itu, pelaku saat itu mengikuti korban AF hingga ke ruang ganti.

Pelaku juga sempat melakukan aksi kekerasan kepada korban dengan cara memukul kepala korban hingga berdarah.

Baca Juga: Menurut Sains, Inilah Kondisi yang Terjadi Dalam Otak Saat Mendengarkan Musik

“Saya terbaring hampir pingsan di lantai dengan beberapa luka memar dari kepala sampai bahu saya,” ujarnya.

Kemudian, AF melihat dia memegang pisau dan meminta untuk tidak membunuhnya. Kemudian dirinya meminta kepada AF untuk tetap diam dan terus menyerangnya secara seksual.

“Apa yang bisa saya lakukan? Saya tidak memiliki senjata, tidak ada pertahanan diri dan saya hampir tidak bisa bangkit dengan kepala berdarah. Setelah selesai dia meninggalkan kamar saya, mengancam saya untuk tinggal di dalam,” lanjutnya.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Instagram @bpptkg PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler