PR PANGANDARAN - Klaster perkantoran menjadi salah satu tempat penyebaran virus corona jenis baru yang menyebabkan Covid-19.
Sebanyak 48 kantor kementerian pun ikut menyumbang kasus Covid-19 di Jakarta yang semakin masif penyebarannya.
Dilansir dari laman corona.jakarta.go.id dari RRI, terdapat 15 kantor kementerian yang menyumbang kasus corona aktif di Jakarta.
Baca Juga: Nampak Anggun dengan Mahkota Menjulang, Ternyata ini Alasan Nikita Willy Menikah dengan Adat Minang
Data tersebut merupakan penemuan terhitung sejak 1-10 Oktober 2020.
Berikut PikiranRakyat-Pangandaran telah merangkum deretan kasus tertinggi di kantor kementerian:
Kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tercatat memiliki 13 kasus aktif. Total kasus positif di klaster Kemenkes sendiri sebanyak 275 kasus, 262 kasus telah sembuh.
Baca Juga: Cegah Anak di Bawah Umur Terlibat Demo, Pelajar di Jakarta Selatan Wajib Mengisi Absen Tiga Kali
Kantor Kominfo menjadi klaster dengan kasus aktif terbanyak pada posisi kedua. Dalam websiter tersebut tercatat sebanyak 6 kasus aktif, total kasus positif sebanyak 87 kasus. Namun, 81 kasus telah selesai dirawat.
Selanjutnya, kantor Kemenkeu masih terdapat 5 kasus aktif. Total kasus positif di Kemenkeu sebanyak 70 kasus, 65 di antaranya selesai.
Kemenparekraf menyumbang 5 kasus aktif. Total kasus positif yang ditemukan di kantor ini sebanyak 49 kasus, 44 di antaranya telah selesai dirawat.
Baca Juga: Kembali Gelar Aksi Unjuk Rasa Tolak Omnibus Law, BEM SI Desak Presiden Keluarkan Perppu
Kementerian Lingkungan Hidup (14 kasus positif), Kementerian Pertanian (22 kasus positif), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) (68 kasus positif), Kementerian PUPR (Ditjen Cipta Karya) (4 kasus aktif), Kemendikbud (2 kasus aktif), Kementerian KUKM (12 kasus positif).
Selanjutnya, Kemenko PK (23 kasus positif, 1 kasus aktif), Kemenlu (12 kasus, 1 kasus aktif), Kementerian Bappenas (43 kasus, 1 kasus aktif), Kementerian ESDM (45 kasus, 1 kasus aktif), Kementerian Pertahanan (148 kasus, 1 kasus aktif).
Sementara kantor kementerian perhubungan menjadi kementerian yang memiliki kasus positif terbanyak yakni dengan 319 kasus positif, seluruhnya dinyatakan sudah closed case.***