Digantikan Edhy Prabowo, Riset Ungkap Alasan Susi Pudjiastuti Tak Lagi Menjabat Menteri KKP

- 25 November 2020, 16:57 WIB
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti atau akrab dipanggil Bu Susi
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti atau akrab dipanggil Bu Susi /instagram.com/@susipudjiastuti115

PR PANGANDARAN – Banyak masyarakat yang tidak menyangka ketika Presiden Jokowi lebih memilih Edhy Prabowo untuk menggantikan nama Susi Pudjiastuti di kabinet baru pada periode kedua pemerintahannya.

Susi Pudjiastuti dikenal dan disukai publik atas sikap tegasnya yang memberantas penangkapan ikan secara ilegal di masa jabatan periode pertama Presiden Jokowi.

Kendati demikian, Presiden Jokowi justru memilih Edhy Prabowo yang adalah mantan anggota DPR untuk menggantikan Susi Pudjiastuti.

Baca Juga: Tempatkan Millen Cyrus di Sel Khusus Pria, ICJR: Pelanggaran HAM, Perlakukan sebagai Perempuan!

Berdasarkan riset yang dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari The Conversation, meski Susi Pudjiastuti dianggap berhasil menurunkan penangkapan ikan ilegal hingga sekira 90 persen, gaya kepemimpinannya yang membuat banyak pihak merasa terancam.

Banyak pihak inilah yang kemudian akhirnya membentuk koalisi untuk melawan dan menggulingkan Susi Pudjiastuti dari kursi jabatannya sebagai menteri.

Berbagai pihak merasa terancam dan menganggap Susi Pudjiastuti menjadi musuh bersama sejak melarang kapal buatan asing pada tahun 2016 seperti perusahaan perikanan dari dalam dan luar negeri, anggota dewan legislatif, politikus senior, akademis, kelompok sipil dan asosiasi perikanan.

Baca Juga: Menteri KKP Ditangkap KPK, Novel Baswedan Ternyata Ikut Andil Jadi Kasatgas dalam OTT Edhy Prabowo

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan selama 11 bulan oleh Satgas 115 bentukan Susi Pudjiastuti yang bertugas dalam pemberantasan penangkapan ikan secara ilegal, mayoritas yang beroperasi di perairan Indonesia adalah kapal asing yakni 1.132 kapal dan jumlah ini lebih banyak dari jumlah kapal di Indonesia.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Twitter The Conversation


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x