Siap Hadapi Natal dan Tahun Baru, Jalan Tol Trans Sumatera Sepanjang 648 Kilometer Resmi Beroperasi

PR PANGANDARAN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencanangkan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi agar program Indonesia Berkembang dapat terwujud.

Seperti yang telah diketahui bahwa program Indonesia Berkembang adalah salah satu fokus pemerintah Indonesia.

Program Indonesia Berkembang adalah upaya jangka panjang yang dilakukan pemerintah agar perekonomian bertumbuh dan merata sampai ke pelosok.

Baca Juga: Unik dan Anti Mainstream, Dubes Jepang Masafumi Ishii Pakai Masker Spanduk Pecel Lele

Oleh sebab itu, pembangunan tol sebagai salah satu infrastruktur yang dapat mempercepat laju perekonomian di suatu kawasan sangat diperlukan untuk jangka panjang.

"Kita tidak bisa berdiam diri, karena itu investasi yang dilakukan apakah tadi pembangunan infrastruktur, pembangunan percepatan dari kawasan industri, kawasan wisata, food estate, dan lain-lain, ini menjadi bagian terpenting. Ini bagian dari kita menyelaraskan program jangka panjang pemerintah," ujar Erick Tohir, Menteri BUMN pada Rabu, 25 November 2020.

Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dari Lampung hingga Aceh sepanjang 2.987 kilometer pun terus dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Baca Juga: Waketum MUI Anggap Aneh Bila Ada Kapolri Non Muslim, Refly Harun Beri Komentar: Sah-sah Saja!

Presiden Jokowi berharap pembangunan infrastruktur yakni JTTS ini dapat mendorong pertumbuhan dan pemerataan ekonomi di kawasan tersebut.

Sementara itu, konektivitas antar wilayah juga dapat meningkat di Pulau Sumatera.

“Kita harapkan dapat mendorong pertumbuhan dan pemerataan ekonomi di Pulau Sumatera. Sehingga di sana akan ada efisiensi, waktu tempuh, dan juga bisa meningkatkan fungsi multiplier effect 2-3 kali lipat terhadap PDB,” ujar Presiden Jokowi dalam rapat terbatas Juli 2020 lalu.

Baca Juga: Benarkah Membongkar Kesalahan Presiden dan Pemerintah Haram Hukumnya dalam Islam? Ini Penjelasannya

Dari 2.987 kilometer, hingga pada Rabu, 25 November 2020, 9 ruas jalan tol Trans Sumatera sepanjang 648 kilometer telah beroperasi yang dilengkapi dengan 41 Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) (25 TIP A,8 TIP B, dan 8 TIP C).

1. Ruas tol Bakauheni – Terbanggi Besar (140,4 kilometer); 12 TIP
2. Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189,4 kilometer); 9 TIP
3. Kayu Agung – Palembang – Betung (Kayu Agung – Jakabring) 29,3 kilometer
4. Medan – Kualanamu Tebing Tinggi (62,1 kilometer); 2 TIP
5. Belawan – Medan – Tanjung Morawa (42,7 kilometer)
6. Palembang – Indralaya (21,5 kilometer); 4 TIP
7. Pekanbaru – Dumai (131,6 kilometer); 10 TIP
8. Medan – Binjai (13 kilometer); 4 TIP
9. Sigli – Banda Aceh (Seksi 4 Indrapura – Blang Bintang) 13,5 kilometer

Berdasarkan pernyataan dari Menteri PUPR yakni Basuki Hadimuljono, 9 ruas tol tersebut akan siap digunakan untuk perayaan libur Natal dan Tahun Baru 2020 dan awal tahun 2021.

Baca Juga: Kabar Duka, Suami dari Mama Lita 'Master Chef Indonesia' Dikabarkan Meninggal Dunia

“Untuk mendukung libur Natal dan Tahun Baru, Kementerian PUPR memastikan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan. Hal ini didukung dengan telah bertambahnya ruas jalan tol yang beroperasi dan jalan nasional di Pulau Jawa dan Sumatera yang secara keseluruhan dalam kondisi mantap,” ujar Basuki seperti yang dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari pupr.go.id pada Jumat, 27 November 2020.

Selain 41 TIP, ada mobile reader dan mobile top up di setiap ruas, penjualan kartu perdana elektronik di gerbang tol, dan rest area jalan tol dan ruas jalan nasional.

Ada 37 toilet cabin, 10 bis toilet, 26 unit mobil tangki air, 20 unit vakum tinja, dan 34 hidran umum di rest area.

Selain itu, ada tim tanggap bencana di setiap titik rawan untuk mengantisipasi seperti longsor saat peralihan musim. ***