Ada Warga yang Mengaku jadi Joki Vaksin, Pemerintah Buka Suara, Begini Katanya

PANGANDARAN TALK - Warga Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Abdul Rahim (49) mengaku berprofesi menjadi joki vaksin Covid-19.

Abdul mengaku sudah 16 kali disuntik vaksin Covid-19. Jumlah tersebut terlewati setelah ia menggantikan 14 orang untuk disuntik vaksin Covid-19 di wilayah Kabupaten Pinrang.

Pengakuan tentang profesi joki vaksin Covid-19 ini diungkapkan Abdul dalam sebuah video yang kini beredar dan viral di media sosial.

"Saya telah melakukan vaksinasi 14 orang pengganti vaksinasi. Suntikan yang saya terima ada 16 kali," kata Abdul dalam video seperti dikutip Pangandaran Talk dari unggaha Twitter @AntonTenabang02 pada Rabu 22 Desember 2021.

Baca Juga: Nelayan Indonesia Temukan Kardus Berisi Produk Apple, Ada iPad hingga MacBook Berharga Belasan Juta Rupiah

Abdul melanjutkan, profesi joki vaksin Covid-19 ia lakoni karena terdesak kebutuhan ekonomi.

Dengan menjadi joki vaksin Covid-19, Abdul mengaku mendapatkan bayaran antara Rp100 ribu hingga Rp800 ribu untuk satu kali suntik vaksin Covid-19.

"Upah yang diberikan antara Rp100 ribu sampai Rp800 ribu," ujar Abdul.

Tak lama setelah video Abdul yang mengaku sebagai joki vaksin Covid-19, Pemerintah Indonesia langsung memberikan tanggapan.