Hebat! Bantul Nihil Kasus Covid-19 dalam 5 Hari, Kini Hanya 18 Pasien yang Masih Jalani Perawatan

- 26 Mei 2020, 20:14 WIB
Kendaraan melintas di kawasan Nol Kilometer Yogyakarta, DI Yogyakarta, Sabtu (18/4/2020). Selama masa pandemi COVID-19, sejumlah ruas jalan di Yogyakarta kembali ramai oleh aktivitas warga di luar ruang yang dapat menghambat upaya penanganan penyebaran virus Corona (COVID-19). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/wsj.
Kendaraan melintas di kawasan Nol Kilometer Yogyakarta, DI Yogyakarta, Sabtu (18/4/2020). Selama masa pandemi COVID-19, sejumlah ruas jalan di Yogyakarta kembali ramai oleh aktivitas warga di luar ruang yang dapat menghambat upaya penanganan penyebaran virus Corona (COVID-19). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/wsj. /Hendra Nurdiyansyah/ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Setelah Bogor, Jawa Barat melaporkan nol kasus Covid-19 sejak lebaran, 24 Mei 2020. Kini giliran Yogyakarta, Jawa Tengah yang sudah masuk hari ke lima nol kasus Covid-19.

Pencapaian ini dilaporakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Wahyu Joko Santoso.

Dalam keterangan tertulis melalui pesan singkat WhatsApp, ia menyebut kasus positif di Bantul berjumlah 56 orang.

Baca Juga: Kerugian Capai Rp 120 Juta, Komplotan Penipu Asal Cianjur Tega Kelabui Pasutri Lansia di Cimahi

Tidak ada perubahan data dibandingkan kasus positif yang tercatat pada 21, 22, 23, 24 Mei yang 56 orang.

Dari data kasus positif per hari ini tersebut, sebanyak 36 orang dinyatakan sembuh, kemudian dua orang meninggal.

Sehingga pasien konfirmasi positif yang masih menjalani perawatan di beberapa rumah sakit rujukan Covid-19 berjumlah 18 orang.

Baca Juga: Percaya Digigit Laba-laba Jadi Spider-Man, Tiga Bocah Dilarikan ke RS akibat Kena Bisa Mematikan

"Kami laporkan per tanggal 25 Mei jam 19.30 WIB, data kasus yang bisa kami sampaikan untuk pasien konfirmasi positif 18 ada orang," ujarnya.

Adapun 18 pasien positif Covid-19 itu berasal dari beberapa kecamatan di Bantul, yakni Kecamatan Sedayu dua orang.

Kasihan berjumlah empat orang, Banguntapan tujuh orang, kemudian Kecamatan Bantul, Sewon, Jetis, Pleret dan Piyungan masing-masing satu orang.

Baca Juga: Warga AS Malah Asyik Ramai-ramai Berjemur di Pantai saat Kasus Kematian Corona Nyaris 100 Ribu Jiwa

"Rumah sakit yang merawat pasien positif adalah RSPAU Hardjolukito dua orang, RS Bethesda satu orang, RS Lapangan Khusus COVID-19 tujuh orang, RS Panembahan Senopati empat orang, Jogja International Hospital (JIH) satu orang, RS PKU Bantul satu orang, RS Bayangkara satu orang dan RSUP Sardjito satu orang," katanya.

Lebih lanjut, Sri Wahyu yang juga Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Bantul mengatakan sementara pasien sedang rawat inap untuk kategori pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 16 orang.

Sedangkan ODP (orang dalam pemantauan) empat orang.

Baca Juga: Penyakit akibat Virus Lain Muncul dan Serang 400 Warga Tasikmalaya di Tengah Perjuangan Lawan Corona

Dr Oky mengimbau agar masyarakat dapat bahu-membahu dalam memutus rantai penyebaran Covid-19, termasuk dengan menerapkan pola PHBS.

Kemudian, menjaga jarak fisik, hindari kerumunan, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Lebih lanjut, gunakan makser apabila keluar rumah adalah komponen yang paling penting.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x