Network
PR PANGANDARAN – Video yang menampilkan Tank TNI seruduk 4 motor dan satu gerobak gorengan mendadak viral di media sosial.
Bahkan, dikabarkan pengunggah pertama video tersebut tengah diburu pihak bersangkutan.
Tepat, pada Kamis,10 September 2020 kendaraan Tank tempur milik TNI Angkatan Darat (AD) Batalyon Kav 4/Tank Kodam III/Siliwangi menabrak gerobak gorengan dan sepeda motor.
Baca Juga: Berjanji Bantu Jakarta Kala Darurat Covid-19, Ridwan Kamil: Kita Sama-Sama NKRI, Kurangi Kompetisi!
Peristiwa tersebut terjadi pada saat tank berbelok di ruas Jalan Raya Cipatat atau tepatnya di depan Polsek Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Pihak TNI melalui Kepala Penerangan Kodam Siliwangi, Letkol Inf FX Sri Wellyanto Kasih menyatakan, pihak dari TNI telah mengganti semua kerusakan melalui Komandan Batalyon setempat sebesar Rp15,4 juta.
Diketahui, jenis kendaraan tempur atau tank milik TNI AD yang menabrak gerobak gorengan dan sepeda motor ini adalah jenis AMX-13 versi Canon 105mm.
Baca Juga: Usai Terjerat Prostitusi, Foto Hana Hanifah Pakai Hijab Jadi Sorotan: Sekarang Ukhti, Besok Naughty
Tank tersebut digunakan sebagai kendaraan tempur untuk Tentara Nasional Indonesia dalam menjaga pertahanan Negara Republik Indonesia.
Berikut Pangandaran.pikiran-rakyat.com rangkum dari berbagai sumber fakta tentang ketangguhan kendaraan tank tempur milik Batalyon Kavaleri III ini :
Pada masa terjadi Perang Dingin, jenis tank tempur ini sangat popular
Tank ini diproduksi pada tahun 1952-1987. Pada masa terjadinya Perang Dingin, tank tempur ini begitu popular. Kendaraan pertahanan ini digunakan lebih dari 25 negara, salah satunya Indonesia.
Baca Juga: Usai Kritik Pedas Nadiem, Fahri Hamzah Pamer Buku Baru 'Mengapa Indonesia Belum Sejahtera?'
Walaupun sudah berumur, tank ini masih gesit ketika digunakan
Tank ini dapat memanjat rintangan vertikal setinggi 0,65 meter hingga kemiringan di posisi samping hampir 60 derajat. Tank tempur ini juga dapat melintasi parit selebar 1,6 meter, dan dapat mengarungi sungai sedalam 0,6 meter. Tank AMX-13 ini mempunyai ground cleareance 370 mm.
Tank AMX-13 ini buatan dari Prancis
Tank ini dibuat oleh Atelier de Construction d’Issy les Moulineaux (AMX) dari Prancis dengan nama populernya adalah AMX-13. Tank AMX ini termasuk jenis tank tempur yang ringan. Tank ini memuat awak yang berjumlah tiga orang.
Baca Juga: Usai Kritik Pedas Nadiem, Fahri Hamzah Pamer Buku Baru 'Mengapa Indonesia Belum Sejahtera?'
AMX-13 memiliki bobot yang diperkirakan mencapai 14,5 ton. Untuk ukurannya sendiri,
tank AMX-13 mempunyai panjang 6,36 meter, lebar 2,51 meter dan tinggi 2,30 meter.
AMX-13 saat ini masih aktif digunakan oleh Batalyon Kavaleri TNI AD yang tersebar di beberapa Kodam. Sebagian dari kendaraan tank tempur ini sudah dilakukan proses modifikasi dan uprade, proses ini dilakukan oleh PT Pindad.
Tank AMX-13 masih aktif digunakan di Indonesia oleh TNI AD
Saat ini, kendaraan tank tempur AMX-13 masih aktif digunakan oleh Batalyon Kavaleri TNI AD di beberapa Kodam. Ada 400 unit tank yang di impor oleh Indonesia. Untuk diketahui, tank ini pernah digunakan pada Operasi Trikora pada tahun 1960-an.
Baca Juga: Aksi Ambil Paksa Jenazah Covid-19 di Tangerang Viral, Sebut Diabetes hingga Camat Turun Tangan
Tank AMX-13 dapat berjalan dengan kecepatan 60 km/jam sejauh 400 kilometer
Tank ini mampu berjalan sejauh 400 kilometer dengan kecepatan 60km/jam. Mesin dari Tank AMX-13 sanggup menghasilkan tenaga sebanyak 250hp, dan dibekali dengan mesin utama 8 silinder, yang terdiri dari lima gigi maju dan satu gigi mundur.
Itulah fakta menarik dari Tank AMX-13 yang telah dirangkum oleh Pangandaran.pikiran-rakyat.com dari berbagai sumber.***
Artikel Rekomendasi