Debora Comini menjelaskan, kesepakatan ini dilatarbelakangi karena pandemi Covid-19. Dilihat dari kasus konfirmasi Covid-19 yang semakin meningkat serta angka kematian tertinggi berada di Asia Tenggara, maka dianggap penting untuk Indonesia mendapatkan kemudahan akses terhadap obat-obatan dan vaksin baru.
Baca Juga: [UPDATE] Corona Dunia Rabu, 16 September 2020: Kasus Global Capai 29,7 Juta, Meninggal 939 Ribu
Dia pun mengatakan, dengan adanya perjanjian dan kerjasama ini, Indonesia diharapkan mampu meningkatkan keuntungan termasuk penurunan harga vaksin dan obat-obatan, serta menjalin kerjasama untuk mengembangkan vaksin antara produsen dalam Negeri Indonesia (Biofarma) dengan UNICEF.
Menteri Kesehatan Terawann Agus Putranto menyampaikan bahwa dengan adanya kerjasama ini diharapkan dapat mempercepat pengendalian Covid-19, tak hanya di Indonesia tetapi juga dunia.
“Semoga upaya kita bersama dalam memerangi Covid-19 ini dapat segera mengakhiri pandemi ini dan mengembalikan kesehatan bangsa dan masyarakat Indonesia seperti sedia kala,” ungkapnya. ***
Artikel Rekomendasi