Ini Tips Penting Kominfo agar Terhindar dari Penipuan Online, Singgung Bajak Kode Rahasia

- 25 September 2020, 09:00 WIB
Kominfo  Bangun Infrastruktur TIK Kawasan Super Prioritas Mandalika
Kominfo  Bangun Infrastruktur TIK Kawasan Super Prioritas Mandalika /

PR PANGANDARAN – Di era digital ini masih marak terjadi kasus penipuan online, apalagi sampai yang mengambil identitas diri data dari pengguna.

Perlunya sosialisasi dan pemberitahuan kepada masyarakat agar hal tersebut tidak terjadi lagi, apalagi kasus penipuan online ini sangat merugikan masyarakat.

Hal itulah membuat Direktur Jenderal Pos dan Informatika (PPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Ahmad M. Ramli mengingatkan masyarakat untuk menjaga kode verifikasi One Time Password (OTP) agar tidak terkena modus penipuan online.

Baca Juga: Api Konflik Kian Membara, Prajurit Korut Bakar hingga Tembak Mati Pejabat Korsel 'Demi' Covid-19

Hal tersebut disampaikan oleh Ramli dalam acara seminar ‘Waspada Kejahatan Pembajakan Kode Rahasia’ pada Kamis 24 September 2020.

“OTP ini semacam kunci pembuka, karena ini dapat dipakai oleh orang lain yang tidak bertanggung jawab, kode OTP ini menjadi penting untuk kita lindungi,” kata Ramli yang dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari AntaraNews.

Menurut Komisioner Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), Agung Harsoyo mengatakan, OTP saat ini dianggap paling aman karena merupakan bagian dari two-step authentication.

Baca Juga: Jelang Laga Persib Bandung Vs Madura United 4 Oktober Mendatang, Robert Rene Albert Lakukan Ini

Agung menambahkan, OTP ini merupakan langkah keamanan transaksi yang bertindak sebagai lapis atas.

Akan tetapi, OTP juga memiliki celah. Agung menyebutkan, bahwa ada dua modus yang harus diperhatikan oleh masyarakat agar tidak mengalami kejadian penipuan yang secara tidak sadar menyerahkan kode OTP kepada orang lain.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x