Bukan Tanpa Alasan, Ternyata Ini yang Bikin Masyarakat Khawatir Soal Potensi Tsunami 20 Meter

- 27 September 2020, 17:35 WIB
BMKG menyebut ada masalah komunikasi sains sehingga masyarakat resah akan hasil riset ITB soal potensi tsunami 20 meter di Pulau Jawa.
BMKG menyebut ada masalah komunikasi sains sehingga masyarakat resah akan hasil riset ITB soal potensi tsunami 20 meter di Pulau Jawa. /Pixabay/Stefan Keller/

Buruknya upaya pencegahan dan penanganan dampak bencana di tanah air menjadi kekhawatiran utama bagi masyarakat.

Misalnya saja soal alat Early Warning System (EWS) tsunami yang dipasang di perairan Selatan Banyuwangi yang berjumlah 9 unit, 7 unit di antaranya telah rusak.

Baca Juga: Presiden Iran Tuduh Amerika Serikat Lagi-lagi Lakukan Hal 'Biadab' Gara-gara Ini

Unit EWS yang masih berfungsi hanya tersisa dua yang masing-masing berada di perairan Muncar dan Pesanggaran.

"Ada 9 EWS yang terpasang sebenarnya sejak tahun 2013. Namun hanya 2 yang beroperasi. Tujuh rusak dan perlu diupgrade," kata Kepala bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Eka Muharram pada Minggu, 27 September 2020.

Rencananya, lanjut Eka, tujuh unit EWS yang telah rusak itu akan diganti tahun ini. Kemudian juga akan ada penambahan unit di tiga titik perairan, yaitu di Rajegwesi, Lampon dan Grajagan.

"Untuk antisipasi terjadinya tsunami bukan hanya sekedar EWS. Banyak hal yang sudah kita lakukan. Sesuai dengan tugas kewenangan pemkab Banyuwangi. Alhamdulillah, di tahun ini akan diganti," tambah Eka.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x