PR PANGANDARAN – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menghadiri acara Rakernas Himpunan Indonesia untuk Perkembangan Ilmu-ilmu Sosial (HIPIIS) pada 26 September 2020 lalu.
Acara tersebut diselenggarakan di aula Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Muhadjir Effendy memberikan pernyataan di seluruh hadapan pengurus HIPIIS serta para ilmuwan sosial yang bahwasannya kajian ilmu sosial sangat bermanfaat untuk mempelajari bagaimana kondisi chaos.
Baca Juga: Kenang Wafatnya Grenn Fredly di Hari Jadi ke-45, Tompi: Gue Kaya Orang Aneh, Kangen Sampe Ubun-ubun
Selain itu, kajian tersebut juga sangat berguna untuk mempelajari kondisi abnormal atau tidak wajar dalam berbagai aspek kehidupan manusia.
Peran ilmuwan sosial di masa pandemi Covid-19, kata Muhadjir, sangat strategis. Apalagi di masa pandemi ini, berbagai aspek perilaku masyarakat banyak yang berubah.
Beberapa di antaranya soal penggunaan masker setiap kali beraktivitas di luar rumah, pola pembelajaran hingga pola pekerjaan yang semuanya dilakukan dari rumah.
Baca Juga: Kenang Jasa Pahlawan yang Gugur di Tragedi Berdarah G30S PKI, Ini Kumpulan Kata dan Ucapan Menyentuh
Selain itu, setiap ruang publik atau tempat-tempat strategis yang ada di sekitar lingkup masyarakat selalu dilakukan penyemprotan desinfektan secara berkala sebagai upaya untuk mengatasi penyebaran virus Covid-19.
Artikel Rekomendasi