PR PANGANDARAN – Memiliki mesin pencuci piring atau dishwasher bisa menghemat waktu dan tenaga dalam urusan membersihkan peralatan dapur, seperti makan yang kotor.
Namun, Anda juga harus memperhatikan bahwa ada beberapa peralatan dapur yang tidak boleh dimasukkan ke dalam mesin pencuci piring, karena terbuat dari bahan yang mudah hancur.
Sebelum menuju peralatan dapur yang dimaksud, diketahui penyemprotan air super panas hingga paparan suhu yang panas dalam proses pengeringan dapat menyebabkan kerusakan untuk mesin pencuci piring Anda.
Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari The Spruce, berikut ini adalah 5 barang yang tidak seharusnya dimasukkan ke dalam mesin pencuci piring.
- Peralatan berbahan kayu
Anda tidak dapat memasukkan semua peralatan yang berbahan dasar kayu ke dalam mesin pencuci piring karena air akan meresap ke dalam kayu.
Sabun cuci piring yang bersifat abrasive juga dapat menggores bahan kayu seiring waktu.
Panasnya pengeringan di mesin pencuci piring juga dapat menyebabkan kayu retak.
Baca Juga: Sudah Nikahi Kalina Ocktaranny, Vicky Prasetyo 'Incar' Maria Vania Sebagai Kekasih?
- Pisau dapur
Mencuci pisau di mesin pencuci piring justru akan membuatnya menjadi tumpul.
Sebaiknya, Anda mencuci pisau dengan tangan yang akan membuatnya lebih tahan lama dan lebih aman ketika digunakan.
- Parutan
Parutan lebih baik dicuci secara manual agar sisa makanan yang masih menempel bisa terlepas.
Baca Juga: Jun Ji Hyun Menjadi Top Ranger yang Tidak Bisa Terhalangi di Drama Korea ‘Jirisan’
- Peralatan yang berbahan besi cor
Panci, atau wajan yang berbahan besi cor seharusnya tidak dimasukkan ke mesin pencuci piring.
Deterjen pencuci piring akan menghilangkan permukaan anti lengket dan membuat panic berkarat.
- Peralatan masak aluminium
Panci dan wajan aluminium dapat masuk ke mesin pencuci piring, tetapi mereka akan teroksidasi dan menjadi kusam setelah pencucian.***