Cek Fakta: Benarkah Timses Gibran Rakabuming Aniaya dan Sekap Wanita di Hotel? Simak Faktanya

PR PANGANDARAN – Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mencalonkan diri menjadi Wali Kota Solo pada Pilkada 2020.

Pencalonannya ini cukup menimbulkan pro kontra karena banyak masyarakat yang menganggap jika Gibran belum waktunya untuk terjun ke dunia politik.

Terlebih beberapa menyebutkan jika Gibran maju pada Pilkada 2020 ini untuk meneruskan dinasti politik di keluarganya.

Baca Juga: Harus Terjangkau dan Masuk Uji Klinis, 15 Juta Bulk Vaksin Covid-19 Siap Diterima Bio Farma

Untuk meraih dukungan warga Solo, Gibran terus melakukan kampanye secara daring menggunakan virtual box yang dibawa berkeliling oleh tim suksesnya mengelilingi kampung.

Namun, di tengah kesibukannya menjalankan kampanye, ada kabar kurang menyenangkan datang dari tim suksesnya karena dikabarkan menganiaya seorang wanita dan menyekapnya di hotel.

Kabar ini beredar di media sosial Facebook dengan nama pengguna Publik RI pada 24 Oktober 2020, berikut narasi lengkapnya:

Baca Juga: Cuti Panjang Tiba, Simak Tips Liburan Aman Terhindar Covid-19 dari Kementerian Pariwisata

“Tim Sukses Gibran Putra Jokowi Aniaya Wanita Cantik dan Disekap di Hotel,” tulisnya sambil menyertakan sebuah artikel.

Unggahan tersebut mendapatkan 416 likes, 51 comments, dan 80 shares.

Untuk membuktikan mengenai kebenaran informasi tersebut, Tim PikiranRakyat-Pangandaran.com melakukan penelurusan melalui situs Kominfo.

Baca Juga: Kecam Pernyataan Rasis Macron, Arie Untung Buang Produk Brand Prancis hingga Sarankan Produk UKM

Dikutip dari situs Kominfo, tim sukses Gibran yang dikabarkan menganiaya dan menyekap wanita di hotel adalah salah.

Pelaku yang berinisial RZ bukan berasal dari tim sukses Gibran tapi hanya mengaku-ngaku sebagai tim sukses putra dari Jokowi itu dengan menunjukkan fotonya bersama Gibran.

Ketua Umum Gerakan Relawan Indonesia, tim sukses Gibran, Widhi Wicaksono, juga mengatakan jika dirinya tak mengenal pelaku penganiayaan tersebut.

Baca Juga: Tak 100 Persen Gratis Lagi, WhatsApp Bakal Kenakan Biaya Bagi Penggunanya

Berdasarkan pemaparan di atas terkait ada tim sukses dari Gibran Rakabuming Raka yang melakukan penganiayaan pada seorang wanita dan menyekapnya di hotel dapat disimpulkan tidak benar atau disinformasi.

Oleh sebab itu, informasi tersebut masuk ke dalam kategori hoaks Misleading Content atau Konten yang Menyesatkan.***