Pelanggan Dibuat Kaget, 'Biaya Tambahan Covid-19' Masuk dalam Struk Restoran Sebesar 5 Persen

16 Mei 2020, 17:25 WIB
BILL.* //KY3/Screengrab

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi virus corona telah membuat ekonomi masyakarat dunia berangsur anjlok atau menurun, terlebih bagi mereka yang berkecimpung di bisnis kuliner.

Beberapa usaha restauran atau warung makan mengaku alami kerugian besar-besaran, sejak pemerintah berlakukan kebijakan penguncian wilayah atau lockdown.

Mereka bukan hanya kehilangan para pelanggan yang biasa makan di restauran, namun kesulitan akses bahan pangan untuk memasak juga tengah mereka rasakan.

Baca Juga: Dokter NHS Ungkap Efek Jangka Panjang pada Anak-anak yang Terpapar Virus Corona

Bahkan, fenomena ini telah berdampak pada keberlangsungan usaha mereka, sehingga ragam strategi mereka terapkan guna menjaga kestabilan ekonomi.

Dilaporkan The Independent, tiga restoran di daerah West Plains mengatakan mereka telah menambahkan biaya tambahan sebesar 5 persen untuk membantu menutupi biaya tambahan karena harga bahan naik diakibatkan Covid-19.

Namun, salah satu restoran itu kemudian dituduh menipu pelanggan ketika foto tanda terima menjadi viral di media sosial.

Baca Juga: WHO Sebut Virus Corona Baru Benar-benar Hilang dalam 4-5 Tahun, Walau Vaksin Telah Ditemukan

Pengguna Twitter @talialikeitis mengunggah gambar tagihan dari Kiko Japanese Steakhouse, menampilkan biaya tambahan 5 persen, yang berjumlah $ 2,19.

Pengguna media sosial lainnya melayangkan kritikan dan tuduhan yang diarahkan ke restoran, menuduh bahwa biaya tambahan adalah 'praktik bisnis yang mengerikan'.

Pemilik restoran bahkan disebut dengan orang jahat karena telah memasukkan biaya tambahan ke dalam tagihan.

Baca Juga: Jalani Puasa Ramadhan di Seoul, Ayana Moon: Saya Kangen Ayam Penyet dan Cumi Indonesia

Restoran sekarang telah dipaksa untuk mempertahankan diri, mengatakan kepada pelanggan biaya tambahan adalah respons yang disayangkan untuk peningkatan biaya pemasok.

Dalam unggahan Facebook yang panjang, Kiko Japanese Steakhouse mengatakan, karyawan dilecehkan sebagai akibat dari postingan yang viral.

"Baru-baru ini karyawan kami dilecehkan karena beberapa orang salah menggunakan gambar sebenarnya dari tanda terima kami dari pelanggan kami yang sebenarnya yang beredar di media sosial, bahkan tren di twitter karena judul biaya tambahan!!" tulis Kiko Japanese House.

Baca Juga: THR Cair! Berikut Rekomendasi Ponsel Harga 1 sampai 3 Jutaan Sesuai Budget

Restoran kemudian mengatakan mereka akan menghapus biaya tambahan dari tagihan tetapi harus menaikkan harga menu secara keseluruhan untuk menutupi biaya.*** (Nur Anisa)

Artikel ini telah tayang di PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dengan judul Dituduh Menipu, Beberapa Restoran Tambahkan 'Biaya Tambahan Covid-19' ke Tagihan Pelanggan

 

 

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya

Tags

Terkini

Terpopuler