PR PANGANDARAN - Sebuah survei baru menemukan bahwa 79% Muslim Inggris tidak puas dengan pemerintah.
Dari hasil survei, 41% mengatakan bahwa kurangnya kepercayaan mereka disebabkan oleh islamofobia Muslim dari pemerintah.
Selain itu, dalam kesepakatan yang hampir bulat 92% Muslim mengatakan bahwa ada masalah Islamofobia di dalam pemerintahan.
Baca Juga: Gading ke Roy Marten: Pah, Kalau Misal Ketangkep Lagi karena Narkoba, Gue Ikut Aja Dipenjara!
Jajak pendapat oleh Muslim Census menanyai 1.000 Muslim berusia 16 sampai 64 tahun, dan menemukan bahwa 42% "sangat tidak puas" dengan pemerintah, dengan 37% lainnya mengatakan mereka "agak tidak puas."
Hampir satu dari dua orang yang dimintai pendapat, menyebut Perdana Menteri Boris Johnson sebagai salah satu alasan utama mengapa. Komentar termasuk rujukan ke pernyataan Perdana Menteri tentang wanita yang mengenakan niqab yang tampak seperti "kotak surat".
Selain hal itu, keengganannya untuk memulai penyelidikan tentang Islamofobia di dalam Partai Tory, dan kurangnya komentarnya tentang tindakan penindasan internasional menjadi alasan lainya.
Sementara itu, hanya 3% umat Islam yang mengaku puas dengan pemerintahan Konservatif. Survei tersebut juga menemukan bahwa lebih dari 95% Muslim mengatakan mereka "tidak yakin" atau "cenderung tidak mempercayai" pemerintah.
57% mengatakan kurangnya kepercayaan ini disebabkan oleh kesalahan penanganan dan ketidakadilan pemerintah sebelumnya atau saat ini, dengan sebagian besar masalah tidak berpusat pada Muslim.
Artikel Rekomendasi