Sadis! Lelaki Ini Tega Bunuh Istri dan Anak Tirinya Usai Kepergok Berselingkuh

- 10 Februari 2021, 10:46 WIB
Ilustrasi pembunuhan.
Ilustrasi pembunuhan. //Pixabay/PublicDomainPictures

PR PANGANDARAN - Seorang wanita bernama Cristiane dan putrinya yang berusia sembilan tahun, Karoline diduga dipaksa untuk menggali kuburan di bawah teras di rumahnya.

Kuburan tersebut ternyata dibuat untuk mengubur mereka sendiri yang tewas dalam pembunuhan. Hal bejat tersebut dilakukan oleh pria yang merupakan pasangan Cristiane, Fabrício Buim Arena Belinato yang kepergok selingkuh dan melarikan diri.

Hal tersebut diketahui setelah adanya pengakuan mengejutkan yang dilaporkan oleh seorang remaja perempuan yang juga merupakan putri Cristiane dan anak tiri Bulm yang terlibat asmara dengannya.

Baca Juga: BLT Dana Desa Rp300 Ribu Cair Februari 2021, Cek Peserta Penerimanya Disini!

Pengakuan itu dikatakannya saat melakukan wawancara dengan seorang detektif pembunuhan di Brasil.

Sebelumnya, Pasangan dari Fabrício Buim Arena Belinato, Cristiane yang berusia 34, dan putrinya, Karoline Vitoria telah hilang sejak November tahun 2020 lalu.

Berselang setelah itu, mayat mereka dilaporkan ditemukan di halaman belakang rumah keluarga tersebut. Mayat keduanya ditemukan di bawah teras di halaman belakang rumahnya di Kotamadya Pompeia, di Sao Paulo.
 

Hasil otopsi dari jasad mereka ditemukan bukti bahwa Cristiane telah ditikam dengan pisau sementara Karoline menerima pukulan di kepala.

Petugas polisi membuat penemuan yang suram pada 2 Februari 2021 setelah curiga dengan pekerjaan dasar di properti tersebut belakangan ini.

Belinato yang juga diketahui sebagai seorang psikolog sebelumnya telah memberikan pernyataan kepada polisi ketika pasanganya, Cristiane itu hilang tetapi polisi belum mencurigainya dan membiarkannya pergi.
 
Baca Juga: Big Hit hingga YG Entertainment akan Meluncurkan Platform Live Streaming Digital Bersama

Pihak kepolisian saat ini sedang mencari Fabrício Buim Arena Belinato. Namun, sejak dua jenazah ditemukan, pihak kepolisian belum bisa menemukannya.

Seorang tetangga mengklaim bahwa Belinato tidak mengizinkan remaja yang berusia 16 tahun itu meninggalkan rumah dan dikatakan sangat mengontrolnya.

Menurut media Globo, putri Cristiane yang berusia 16 tahun tersebut juga telah ditangkap karena terlibat dalam kejahatan tersebut.

Kepala polisi Claudio Anunciato Filho mengatakan mereka yakin Belinato mungkin terlibat asmara dengan putri tirinya yang berusia 16 tahun tersebut.
 
Baca Juga: Anies Baswedan Pamer Foto Before After Banjir DKI Jakarta: Belajar dari Pengalaman Tahun Sebelumnya

Detektif mengatakan remaja itu terindikasi menguburkan tubuh saudara perempuannya itu di dekat kolam plastik di halaman, sebagaimana petugas menemukannya.

Polisi awalnya pergi ke rumah tersebut untuk menyelidiki setelah laporan bahwa remaja itu dalam bahaya.

"Gadis itu mengatakan bahwa ibunya pergi dengan putri bungsunya setelah bertemu pacar baru, tetapi pernyataan itu bertentangan dan kami pergi untuk menyelidikinya," kata Kepala Kepolisian, Filho.
 
Baca Juga: Mitos atau Fakta: Benarkah Makan Telur Sehari Tingkatkan Risiko Kematian Hingga 7 Persen? Ini Kata Peneliti

Polisi juga menemukan Belinato telah mengakses rekening bank korban, di mana pembayaran redundansi baru-baru ini dilakukan setelah dia kehilangan pekerjaan.

Polisi yakin kematian terjadi pada akhir November dan mayat-mayat itu telah dikuburkan di rumah tersebut sejak saat itu.

Mobil Belinato terakhir kali terlihat di kotamadya Presidente Prudente, sekitar dua jam perjalanan dengan mobil dari Pompeia. Investigasi atas kejahatan mengerikan itu hingga saat ini masih terus berlangsung.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x