PR PANGANDARAN – Arab Saudi dikenal sebagai negara yang kering dan tandus. Tidak jarang Arab Saudi diidentikan dengan nuansa gersang.
Namun, sebuah kabar mengejutkan datang dari Arab Saudi. Diketahui Arab Saudi mengalami fenomena langka, negara ini dilanda badai salju.
Sebuah laporan mengungkapkan bahwa Arab Saudi tengah dilanda badai salju pada Kamis, 18 Februari 2021 lalu.
Baca Juga: Cerita Nissa Sabyan Awal Mula Tertarik pada Sabyan Gambus: Anaknya Asyik, Yaudah Keterusan
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari New York Post, sebuah video beredar memperlihatkan bagaimana badai salju turun di Arab Saudi.
Lebih lanjut, unta-unta juga ikut tertimbun oleh lapisan salju yang turun. Punuk-punuk unta yang tertimbun ini kemudian terlihat menyerupai pegunungan salju.
Sementara itu, menurut Khaleej Times, tujuan dan destinasi liburan populer yang ada di Arab Saudi dipenuhi dengan salju.
Baca Juga: Ririe Fairus Temani dari Nol, Adik Ayus Sabyan Minta sang Kakak Kembali: Semoga Nissa Bisa Lepaskan
Tempat liburan populer yang dipenuhi salju ini lantas mengundang banyak orang untuk datang.
Diketahui baik penduduk maupun turis, termasuk beberapa dari Eropa berbondong-bondong datang ke daerah itu.
Menurut Al Arabiya, mereka datang untuk menikmati cuaca, serta fenomena langka tersebut.
Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia Jumat, 19 Februari 2021: Tembus 1,2 Juta Kasus, Angka Sembuh Sentuh 10.783
Diketahui lebih lanjut, musim dingin di kerajaan Arab Saudi disebut Kashta, atau musim berkemah.
Suhu tertinggi Kamis di Arab Saudi adalah 56 derajat Fahrenheit, dengan suhu paling rendah sekitar 36 derajat di daerah Tabuk.
Pada Rabu, 17 Februari 2021 lalu salju juga menyelimuti beberapa daerah lainnya.
Di antaranya adalah sebagian wilayah Suriah, Lebanon, Yordania, Libya dan Israel. Ini merupakan wilayah yang belum pernah dicapai salju selama bertahun-tahun.***
Artikel Rekomendasi