Ayla menjelaskan: "Kami mengira anak saya tersedak, dia tidak bernapas. Dia mencoba tetapi tidak bisa. Saya menangis dan menjerit,” ujarnya.
"Ibu mertua saya menelepon 911 dan suami saya terus berusaha mengeluarkan apa pun dari mulut [Axel]. Kami mengira dia tersedak,” tambahnya.
Menurut mereka, Alex sebelumnya sempat tersedak ketika masih bayi, dan mereka mengeluarkanya yang kemudian tidak berdampak apa apa, tetapi putranya tersebut sempat pingsan dan membiru. Yang kemudian dibantu oleh suami dan ayah mertuanya melakuka CPR.
Baca Juga: Hampir Dua Bulan Server Rusak, Disdukcapil Sumsel Hentikan Proses Cetak e-KTP
Dia menyamakan menunggu ambulans dengan "momen terpanjang dalam hidupku".
Tetangga setelah mendengar keributan itu, melakukan kompresi dada pada putranya.
Di rumah sakit, dokter membutuhkan waktu berjam-jam untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada Axel.
Baca Juga: Hampir Dua Bulan Server Rusak, Disdukcapil Sumsel Hentikan Proses Cetak e-KTP
Tidak ada hal aneh yang ditemukan untuk menghalangi bocah itu, namun, scan mengungkapkan bahwa paku payung gadis sekolah itu tersangkut "di antara tulang rusuknya" setelah menusuk paru-paru kirinya.
“Mereka harus melakukan trakeotomi dan membuat lubang di tenggorokannya untuk mengeluarkannya. Mereka akhirnya mengeluarkannya dan itu hanya paku payung ukuran normal, ”jelas Ayla.
Artikel Rekomendasi