Hussein Nur, seorang perwira militer, mengatakan tentara kehilangan "beberapa" tentara dalam serangan di pangkalan tersebut, tanpa memberikan jumlah pasti.
Tentara mengirim bala bantuan dari stasiun lain, yang menewaskan sejumlah penyerang tak dikenal dalam pertempuran berikutnya, katanya kepada Reuters.
Tentara telah menguasai kedua pangkalan dan daerah sekitarnya dan "Kami mengejar para militan di hutan sekitar", katanya.
Al Shabaab mengatakan pihaknya telah melancarkan serangan bom bunuh diri yang ditanggung kendaraan di pangkalan Bariire sementara secara bersamaan menyerang pangkalan Awdhigle di dekatnya dengan bom mobil dan pejuang, untuk mencegah pasukan yang ditempatkan di sana memperkuat Bariire.
"Kami menyerbu pangkalan Bariire, membakar tiga kendaraan militer dan mengambil dua kendaraan," kata Abdiasis Abu Musab, juru bicara operasi militer al Shabaab, kepada Reuters, merujuk pada pendudukan singkat di Bariire.
Baca Juga: Kecewa Tak Bisa Sujud di Kaki Umi dan Abi Usai Akad Nikah, Atta: Doain Kuat Terima Takdir
Sebuah alat peledak yang dibawa kendaraan ketiga menghantam konvoi pasukan pemerintah yang berlomba dari Mogadishu dengan bala bantuan, katanya.
Dia juga mengatakan ada korban di kedua sisi dalam serangan itu.***
Artikel Rekomendasi