Indikasi Perang Akan Pecah, Tiongkok Kirim Jet Tempur, Menlu Taiwan: Kami Akan Berperang Jika Perlu

- 8 April 2021, 10:15 WIB
Ilustrasi jet tempur
Ilustrasi jet tempur /Foto: Pixabay / Wikilmages/

PR PANGANDARAN –  Tiongkok mengirim lebih banyak jet tempur ke zona pertahanan udara Taiwan.

Adapun aksi kirim lebih banyak jet tempur dilakukan dalam rangka unjuk kekuatan di sekitar pulau yang diklaim Beijing sebagai miliknya.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Reuters, Menteri Luar Negeri (Menlu) Taiwan mengatakan akan berjuang sampai akhir jika Tiongkok menyerang, apalagi sudah rutin kirim jet tempur.

Pulau berpemerintahan sendiri yang demokratis itu mengeluhkan aktivitas militer berulang oleh Beijing dalam beberapa bulan terakhir. Angkatan udara Tiongkok hampir setiap hari melakukan serangan di zona pertahanan udara Taiwan.

Baca Juga: Jadwal TV Kamis, 8 April 2021: SCTV, ANTV, NET TV, dan RCTI, Ada Indonesia's Next Top Model

Pada hari Senin, Tiongkok mengatakan sebuah kelompok kapal induk sedang berlatih di dekat pulau itu.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan 15 pesawat Tiongkok termasuk 12 pesawat tempur memasuki zona identifikasi pertahanan udaranya.

Angkatan udara Taiwan mengirim pesawat untuk mencegat dan memperingatkan Tiongkok, tambah kementerian itu.

Berbicara pada hari sebelumnya, Menteri Luar Negeri Taiwan Joseph Wu mengatakan Amerika Serikat prihatin tentang risiko konflik.

"Dari pemahaman saya yang terbatas tentang pembuat keputusan Amerika yang mengamati perkembangan di kawasan ini, mereka jelas melihat bahaya kemungkinan China melancarkan serangan terhadap Taiwan," katanya kepada wartawan di kementeriannya.

Baca Juga: Tinggalkan Istana, Pangeran Harry Tuntut Kerajaan Inggris Minta Maaf Pada Meghan Markle, ini Katanya

Lebih lanjut ia mengatakan bersiap membela diri, jika perang tidak dapat dihindari.

“Kami bersedia membela diri tanpa pertanyaan dan kami akan berperang jika kami perlu berperang. Dan jika kita perlu mempertahankan diri kita sendiri sampai hari terakhir kita akan membela diri kita sendiri sampai hari terakhir," katanya.

Tiongkok mengatakan aktivitasnya di sekitar Taiwan bertujuan untuk melindungi kedaulatan Tiongkok.

Amerika Serikat telah menyatakan keprihatinannya tentang gerakan Tiongkok dan mengatakan komitmennya ke Taiwan sangat kuat.

Baca Juga: Punya Rp500 Ribu dan Dapat Souvenir Rp2 Juta, Edho Zell Ngaku Tak Jadi Ngamplop di Pernikahan Atta - Aurel

Washington merupakan pendukung dan pemasok senjata internasional terpenting bagi Taiwan.

Amerika Serikat mendorong Taiwan memodernisasi militernya sehingga sulit diserang Tiongkok.

Wu mengatakan Taiwan bertekad untuk meningkatkan kemampuan militernya.

“Pertahanan Taiwan adalah tanggung jawab kami. Kami akan mencoba segala cara yang kami bisa untuk meningkatkan kemampuan pertahanan kami," katanya.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x