Tak cuma dalam penerapan pembelajaran jarak jauh, fakta kegagalan terbaru pun berhasil diungkap oleh media pemberitaan lokal Korea Utara lewat hasil penyelidikan.
Sejumlah kegagalan selanjutnya yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi pun kemudian disertifikasi oleh Departemen Organisasi dan Bimbingan (ODG).
"OGD melakukan penyelidikan karena komisi gagal membuat kemajuan apa pun dan karena beberapa mengkritik kebijakan pemerintah," kata media pemberitaan lokal Korea Utara, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman The Sun pada Jumat, 9 April 2021.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa kinerja kementerian pendidikan dilaporkan menurun dengan banyaknya keluhan.
Baca Juga: Buktikan Geram dan Tuduh Hotman Paris Pelanggaran Kode Etik, Hotma SItompul Mengadu ke PERADI
Para menteri pun dinilai terlampau lamban dalam menetapkan kebijakan pembelajaran jarak jauh di masa pandemi Covid-19 ini.
Hal itu diperkuat oleh hasil evaluasi pengawas yang melihat penerapan kebijakan tersebut berjalan buruk dengan banyak hal yang dilakukan secara tidak benar.
Usai dilakukannya eksekusi mati terhadap menteri yang tak disebutkan namanya itu, komisi baru sudah "diatur kembali" di bawah pimpinan Ri Guk Chol, presiden Universitas Kim Il Sung.
Sementara itu, dari sekian banyak langkah-langkah yang baru, salah satunya adalah rencana untuk melakukan panggilan konferensi video secara teratur.***
Artikel Rekomendasi