Obrolan di grup antara siswa dan wali kelas bahkan bersumpah bahwa mereka akan bertemu kembali setelah mereka diselamatkan.
Beberapa siswa yang berhasil selamat dari insiden tersebut mengatakan bahwa mereka tidak punya pilihan selain melompat dari kapal yang tenggelam, meski itu melanggar protokol keselamatan yang memerintahkan mereka untuk tetap di kapal.
Ironisnya, ulah inilah yang berhasil menyelamatkan delapan siswa dari tenggelamnya kapal penangkap ikan yang melintas menyelamatkan mereka dari air.
Bagi warga Korea Selatan yang membaca tentang tragedi itu, banyak yang mengatakan bahwa penumpang bisa diselamatkan jika mereka mencoba melarikan diri dari kapal alih-alih menunggu penyelamatan, karena kapal tersebut membutuhkan waktu lebih dari 2 jam untuk tenggelam.***
Artikel Rekomendasi