Fakta Penggusuran Warga Palestina Oleh Israel Dihapus Paksa, Ini Alasan Pihak Twitter dan Instagram

- 15 Mei 2021, 16:35 WIB
Ilustrasi konflik di Timur Tengah antara Israel dan Palestina
Ilustrasi konflik di Timur Tengah antara Israel dan Palestina /REUTERS

Misalnya saja sebuah video yang diunggah salah satu pengguna Twitter yang menunjukkan sekelompok orang membawa jenazah dengan tandu.

Namun, sewaktu mendengar sirene, para penandu itu langsung melarikan diri. Sementara jenazah yang berada di atas tandu itu, yang ternyata manusia hidup, kemudian beranjak dan berjalan pergi.

Baca Juga: Serikat Polisi Prancis Kirim Surat ke Presiden Macron, Sebut Khotbah Kekerasan Buat Ruang Gerak Terbatas

Setelah diunggah ke Twitter, video tersebut telah menarik perhatian banyak netizen hingga ditonton lebih dari 140 ribu kali.

Judul video itu tertulis bahwa warga Palestina sengaja mengelabui dunia internasional dengan berpura-pura menderita dan membuat orang lain kasihan.

"Hari ini di Gaza, orang-orang Palestina berpura-pura menghadiri pemakaman dan memotretnya agar mereka merasa kasihan. Tapi kemudian alarm berbunyi… oops #israel #IsraelUnderFire #IsraelUnderAttack," tulis cuitan itu, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman inews.co.uk pada pada Jumat, 14 Mei 2021.

Baca Juga: Netizen Bagikan Pengalaman Bertemu Olga Syahputra Semasa Hidup: Beli Nasi 20 Bungkus Dibayarin Semua

Namun, ketika video tersebut ditelusuri kembali, akhirnya terkuak bahwa unggahan itu adalah hoaks yang sengaja disebarkan di media sosial.

Video asli unggahan itu diidentifikasi pernah diunggah pada Maret 2021 lalu. Konteks peristiwa, lokasi dan waktu dalam video itu pun ternyata tak ada kaitannya dengan konflik Israel dan Palestina.

Video tersebut diduga merupakan aksi iseng sekelompok anak muda yang bosan dengan masa penguncian Covid-19 di Yordania.

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Sumber: inews.co.uk


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah