Sinovac Resmi Masuk Daftar Penggunaan Darurat WHO, Meski Tidak Yakin Efektif pada Orang di atas 60 Tahun

- 2 Juni 2021, 11:45 WIB
Ilustrasi, Sinovac buatan China resmi masuk daftar penggunaan darurat WHO, meski tidak yakin efektif pada orang di atas 60 tahun.
Ilustrasi, Sinovac buatan China resmi masuk daftar penggunaan darurat WHO, meski tidak yakin efektif pada orang di atas 60 tahun. //REUTERS / Thomas Peter /

Sampai saat ini, tidak ada kesepakatan yang dikonfirmasi untuk dosis Sinovac dengan COVAX.

Pada Mei ini, regulator obat Eropa memulai proses peninjauan yang dipercepat untuk vaksin Sinovac, tetapi tidak jelas kapan keputusan akan dibuat tentang kemungkinan otorisasi untuk blok 27 negara.

Ratusan juta vaksin China telah dikirim ke lusinan negara di seluruh dunia melalui kesepakatan bilateral, karena banyak negara berebut untuk mengamankan pasokan setelah negara-negara kaya memesan sebagian besar pasokan dari pembuat farmasi Barat.

Baca Juga: 'Duda Muda Squad', Avin Faiz Buat Geng Baru Bersama Niko Al Hakim dan Zikri Daulay

Sementara itu, China memiliki lima merk suntikan vaksin yang digunakan, sebagian besar ekspornya ke luar negeri berasal dari dua perusahaan: Sinopharm dan Sinovac.

Sejumlah vaksin buatan China itu adalah vaksin dengan Covid-19 yang sudah mati.

Sedangkan sebagian besar vaksin Covid-19 lain yang digunakan di seluruh dunia, khususnya di Barat, dibuat dengan teknologi lebih baru yang menargetkan protein "lonjakan" yang melapisi permukaan Covid-19.***

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Associated Press


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah