Miliki Lebih dari 200 Gejala, WHO Akui 'Sangat Prihatin' dengan Kondisi Long Covid

- 5 Agustus 2021, 08:15 WIB
Ilustrasi Covid-19. Terdapat data ketersediaa tempat tidur di rumah sakit hingga update terbaru kasus Covid-19 di Indramayu hingga siang ini Selasa, 3 Agustus 2021.
Ilustrasi Covid-19. Terdapat data ketersediaa tempat tidur di rumah sakit hingga update terbaru kasus Covid-19 di Indramayu hingga siang ini Selasa, 3 Agustus 2021. /Fusion Medical Animation/Pexels

 

Sementara itu, WHO telah mengadakan serangkaian seminar tahun ini yang bertujuan untuk memperluas pemahaman tentang kondisi pasca-Covid, mendengar tidak hanya dari ilmuwan dan dokter tetapi juga langsung dari penderita itu sendiri.

Sedikit yang diketahui tentang mengapa beberapa orang, setelah melewati fase akut, berjuang untuk pulih dan menderita gejala yang berkelanjutan termasuk sesak napas, kelelahan ekstrim dan kabut otak serta gangguan jantung dan neurologis.

Baca Juga: Usai Rusak Wisma Olimpiade Tokyo, Atlet Australia Buat Onar di Pesawat: Muntah hingga Toilet Tak Bisa Dipakai

Janet Diaz, pemimpin perawatan klinis dalam program kedaruratan WHO yang memimpin upaya long covid, mengatakan ada lebih dari 200 gejala yang dilaporkan.

Mereka termasuk nyeri dada, kesemutan dan ruam, katanya pada sesi media sosial langsung WHO pada hari Selasa.

Diaz mengatakan beberapa pasien memiliki gejala yang berlanjut dari fase akut; yang lain menjadi lebih baik dan kemudian kambuh, dengan kondisi yang bisa datang dan pergi; sementara yang lain memiliki gejala yang baru muncul setelah sembuh dari fase akut.

Baca Juga: Terawang Zodiak Cancer, Leo, Virgo 5 Agustus 2021: Kesampingkan Ego, Bertemulah Jika Rindu Kekasih

Studi hanya dapat kembali sejauh pasien pertama yang pulih dari Covid-19, yang pertama kali muncul di Tiongkok pada Desember 2019.

Diaz mengatakan beberapa orang tampaknya memiliki kondisi pasca-Covid-19 selama tiga bulan, dan yang lain hingga enam bulan.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: AFP


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah