Inggris Serukan Pemimpin Dunia G7 untuk Berikan Sanksi Terhadap Taliban

- 23 Agustus 2021, 08:15 WIB
Ilustrasi anggota gerilyawan Taliban.
Ilustrasi anggota gerilyawan Taliban. /REUTERS/Stringer.

PR PANGANDARAN - Inggris menyerukan pemimpin dunia yang tergabung dalam G7 mempertimbangkan sanksi baru terhadap Taliban.

Rencananya, Inggris akan mendorong para pemimpin memberikan sanksi untuk Taliban saat pertemuan kelompok ekonomi maju G7 pada Selasa, 24 Agustus 2021 untuk bahas krisis di Afghanistan.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, yang saat ini memimpin kelompok G7 yang mencakup Amerika Serikat, Italia, Prancis, Jerman, Jepang dan Kanada, pada Minggu menyerukan pertemuan virtual, setelah pengambilalihan cepat Afghanistan oleh Taliban.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 23 Agustus 2021: Imbas di Penjara, Elsa Stres Berbicara dengan Boneka Pemberian Reyna

Inggris percaya G7 harus mempertimbangkan sanksi ekonomi dan menahan bantuan jika Taliban melakukan pelanggaran hak asasi manusia dan membiarkan wilayahnya digunakan sebagai surga bagi militan, menurut seorang pejabat pemerintah Inggris, yang berbicara dengan syarat anonim, dan diplomat Barat kedua.

Presiden AS Joe Biden mengatakan kepada wartawan pada hari Minggu bahwa Taliban tidak mengambil tindakan apa pun terhadap pasukan AS yang mengendalikan bandara Kabul, dan sebagian besar telah memenuhi janji mereka untuk membiarkan orang Amerika mencapai bandara dengan selamat.

Ditanya apakah dia akan mendukung dorongan Inggris untuk sanksi jika Taliban melakukan pelanggaran, Biden berkata, "Jawabannya adalah ya. Itu tergantung pada perilakunya."

Baca Juga: Solia Catat Sejarah, Girl Grup K-pop dengan Bubar Tercepat Usai 5 Hari Debut

Militan Taliban menguasai Kabul akhir pekan lalu dalam pergolakan yang membuat warga sipil dan sekutu militer Afghanistan melarikan diri untuk menyelamatkan diri.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x