PR PANGANDARAN – Peneliti dari The University of Melbourne, Azadah Raaz Mohammad dan dari Monash University, Jenna Sapiano, angkat bicara soal konflik Taliban dan Afghanistan.
Peneliti dari 2 kampus tersebut bahkan membandingkan kondisi dulu dan kini saat Taliban menduduki wilayah Afghanistan.
Ada kondisi terkait Taliban dan Afghanistan yang diungkap peneliti tersebut, salah satunya terkait nasib perempuan di Afghanistan.
Baca Juga: Lirik Lagu Red Lights - Stray Kids (Bang Chan dan Hyunjin) Dilengkapi Terjemahan Bahasa Indonesia
“Seiring Taliban mengambil alih kendali negara, Afghanistan telah kembali menjadi lokasi yang sangat berbahaya bagi perempuan,” ujar Azadah dan Jenna Sapiano.
Kondisi dulu yang dimaksud Azadah dan Jenna Sapiano adalah saat Taliban menduduki Afghanistan pada 1996 silam.
“Di bawah kekuasaan mereka, perempuan wajib menutup diri mereka dan hanya diperbolehkan untuk keluar bila ditemani oleh kerabat laki-laki,” ujarnya.
“Taliban juga melarang anak-anak perempuan untuk bersekolah, dan melarang perempuan untuk bekerja di luar rumah,” tuturnya.
Artikel Rekomendasi