Direktur IMF Dituduh Mendorong Perubahan Laporan Bank Dunia untuk Mendukung China

- 17 September 2021, 08:15 WIB
Logo Dana Moneter Internasional (IMF).
Logo Dana Moneter Internasional (IMF). /Foto: REUTERS/Yuri Gripas/

Georgieva mengatakan dia memberitahu dewan IMF tentang situasi tersebut. Dewan di harapkan bertemu untuk membahas masalah ini tetapi tidak jelas kapan.

“Kita perlu mendengar sisi ceritanya, tetapi itu tidak terlihat bagus sekarang,” kata Justin Sandefur dari Center for Global Development, yang telah banyak menulis tentang masalah dengan metodologi laporan.

Baca Juga: Lirik Lagu Patah Iwan Fals dalam Album Pun Aku

“IMF bertugas memantau integritas data makroekonomi dan keuangan internasional dan keterlibatan pimpinan IMF dalam manipulasi data adalah tuduhan yang cukup memberatkan, itu memang tampak seperti pukulan nyata kepada kredibilitas mereka,” katanya kepada AFP.

Laporan unggulan tersebut memeringkat negara-negara berdasarkan peraturan bisnis dan reformasi ekonomi mereka dan telah menyebabkan pemerintah berebut tempat yang lebih tinggi untuk menarik investor.

Menurut penyelidikan, Beijing mengeluh tentang peringkatnya yang ke-78 dalam daftar pada tahun 2017 dan laporan tahun depan akan menunjukkan bahwa Beijing turun lebih jauh.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini, Mama Kandung Andin adalah Orang di Balik Kerusuhan Pondok Pelita

Staf pemberi pinjaman pembangunan yang berbasis di Washington sedang mempersiapkan edisi 2018 sementara kepemimpinan terlibat dalam negosiasi sensitif untuk meningkatkan modal pinjamannya, yang bergantung pada kesepakatan dengan China dan Amerika Serikat.

Dalam minggu-minggu terakhir sebelum laporan itu dirilis pada akhir Oktober 2017, Presiden Bank Dunia, Jim Kim dan Georgieva, pada saat itu CEO Bank, meminta staf untuk melihat kedalam memperbarui metodelogi sehubungan dengan China, menurut penyelidikan oleh firma hukum WilmerHale.

Kim membahas peringkat dengan pejabat senior China yang kecewa dengan peringkat negara itu dan para pembantunya mengangkat masalah bagaimana meningkatkannya, menurut ringkasan penyelidikan yang dirilis oleh Bank Dunia.

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Sumber: CNA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah