PR PANGANDARAN - India kembali di hantam bencana besar saat ancaman pandemi Covid-19 masih menghantui seluruh masyarakat disana.
Petir yang menyambar di 31 distrik dua negara bagian India menewaskan 107 orang sekaligus.
Dilaporkan Times of India, peristiwa yang terjadi pada Kamis, 25 Juni 2020 lalu itu menewaskan 83 orang di distrik Bihar dan 24 lainnya di Uttar Pradesh.
Baca Juga: Status Risiko Tinggi Covid-19, Kota Tangsel Jadi Satu-satunya Dapat Label Merah di Provinsi Banten
Para ahli meteorologi sebelumnya telah menginformasikan atau memberi peringatan kepada warga di kedua negara bagian itu agar tidak meninggalkan rumah dikarenakan cuaca dalam keadaan buruk dan juga disertai petir.
Cuaca yang sama pun terjadi di beberapa daerah lainnya, seperti Siwan, Bhagalpur, Champaran Timur, Darbhanga, dan Banka.
Saat ini kedua negara bagian telah memberikan kompensasi sebesar 400.000 rupee (Rp 75,4 juta) untuk masing-masing keluarga korban, Reuters melaporkan.
Baca Juga: Ratusan Orang Geruduk Bupati Pangandaran, Jeje: Wajar, Pelaku Hiburan 4 Bulan Tak Berpenghasilan
Petir dan badai sering muncul ketika musim hujan dimulai di India yang meliputi sebagian besar wilayah utara negara itu. Sambaran petir di India sering terjadi selama musim hujan Juni-September.
Tetapi Menteri Manajemen Bencana Bihar Lakshmeshwar Rai mengatakan kasus serangan petir kali kemarin adalah salah satu korban harian tertinggi yang pernah dicatat oleh negara bagian Bihar dalam beberapa tahun terakhir.
Artikel Rekomendasi