PR PANGANDARAN - Pemerintah Korea Selatan mengatakan bahwa kebijakan wajib menggunakan masker akan diperluas. Termasuk ketika seseorang mengunjungi tempat spa, ruang pernikahan dan tempat-tempat lainnya.
Kebijakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari aturan jarak sosial baru demi mengantisipasi wabah Covid-19 yang berkepanjangan.
Kendati Korea Selatan telah berhasil mengendalikan penyebaran Covid-19 lebih baik dibanding banyak negara-negara di Barat, kini negeri ginseng itu tengah berjuang dengan kasus Covid-19 yang kembali muncul.
Baca Juga: Terkuak! Pengendara Moge yang Aniaya Anggota TNI di Bukittinggi Ternyata Masih di Bawah Umur
Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman Reuters pada Minggu, 1 November 2020, cukup mengejutkan ketika kasus baru kini muncul setiap hari di negara tersebut dan telah meningkat di atas 100 kasus positif dalam beberapa hari terakhir.
Baru-baru ini, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) telah melaporkan tentang adanya 124 kasus baru pada Sabtu tengah malam, 31 Oktober 2020 kemarin.
Kasus di hari itu merupakan hari kelima dengan jumlah kasus infeksi secara berturut-turut mencapai 100 kasus.
Baca Juga: Tolak UU Ciptaker dan Tuntut Kenaikan UMP 2021, Buruh Bakal Gelar Unjuk Rasa Serentak di 24 Provinsi
Peningkatan tersebut tejadi akibat adanya kalster baru di tempat-tempat umum seperti spa, sekolah dan gereja.
Artikel Rekomendasi