Diklaim Ada Kecurangan Besar di Pilpres AS, Donald Trump Minta Hentikan Penghitungan Suara

- 4 November 2020, 20:46 WIB
Donald Trump/Pikiran Rakyat
Donald Trump/Pikiran Rakyat /

PR PANGANDARAN – Pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) yang diselenggarakan pada 3 November masih jauh dari selesai.

Namun, Donald Trump berusaha untuk mengklaim kemenangan dalam pemilu sebelum waktunya melalui sebuah cuitan yang langsung ditandai oleh Twitter karena menyebarkan informasi yang menyesatkan.

Kami naik BESAR, tetapi mereka mencoba MENCURI Pemilu. Kami tidak akan pernah membiarkan mereka melakukannya. Suara tidak dapat diberikan setelah polling ditutup!” ucapnya melalui keterangan tertulis yang dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Fox News.

Baca Juga: CEO Big Hit Yoon Seok Jun Jadi Dosen di Harvard, Sebut Tak Mungkin Ada BTS Kedua karena 'Duplikasi'

Berbalik dengan pernyataan Trump, tidak ada negara bagian yang memberikan hak suaranya setelah pemungutan suara ditutup.

Cuitan Trump tersebut muncul tepat setelah Joe Biden menyampaikan pidato singkatnya di Delaware mengenai kemenangannya di Arizona, Georgia, serta keyakinannya pada hasil di Pennsylvania.

“Saya di sini untuk memberi tahu Anda malam ini bahwa kami yakin kami berada di jalur yang tepat untuk memenangkan pemilihan ini,” ujar Joe Biden.

Baca Juga: Banting Setir Jadi Tukang Sembako, Pengusaha Travel Wisata Ini Akui Gulung Tikar Gegara Pandemi

“Kita bisa mengetahui hasilnya paling cepat besok pagi tapi bukan saya atau Donald Trump yang menyatakan siapa yang memenangkan pemilihan ini. Itu keputusan rakyat Amerika,” lanjutnya.

Trump yang telah menghabiskan waktu berbulan-bulan berkampanye mengisyaratkan bahwa jika dirinya tidak menang, dia akan menolak pemungutan suara melalui surat agar dirinya tetap bisa berkuasa.

Padahal berdasarkan pengalaman beberapa negara seperti Utah hingga Florida menggambarkan bahwa pemungutan suara melalui surat tidak terlalu rentan terhadap penipuan.

Baca Juga: Biden Unggul di Awal Pemungutan Suara, Kini Kalah Telak Usai Trump Raih Voting di Tiga Agregator?

Anggapan adanya kecurangan yang diucapkan oleh Trump bisa jadi karena pada malam pemilihan pemungutan suara langsung Trump yang memimpin di beberapa negara bagian.

Namun, saat pemungutan suara melalui surat dihitung Joe Biden yang lebih banyak meraih suara.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Fox News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah