Biden Beberkan Alasan Kenapa Pilih Kamala Harris sebagai Wapres dan Bukan Seorang Pria, Strategi?

- 8 November 2020, 14:50 WIB
Joe Biden dan Kamala Harris resmi berpasangan di Pemilihan Presiden AS pada November 2020.
Joe Biden dan Kamala Harris resmi berpasangan di Pemilihan Presiden AS pada November 2020. /Instagram/@kamalaharris

PR PANGANDARAN – Joe Biden mengumumkan pilihannya untuk menjadikan Kamala Harris sebagai Wakil Presiden melalui akun Twitter pribadinya.

“Saya mendapat kehormatan besar untuk mengumumkan bahwa saya telah memilih @KamalaHarris pejuang yang tak kenal takut dan salah satu pegawai negeri terbaik sebagai Wakil Presiden saya,” ujarnya.

Harris yang berusia 56 tahun merupakan wanita kulit hitam pertama dan keturunan India-Amerika pertama yang mampu meraih posisi tertinggi dalam pemerintahan Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Akhiri Empat Tahun Gejolak Donald Trump, Kemenangan Joe Biden Disambut Semarak Bahagia Warga AS

Dia adalah perempuan keempat yang mempunyai kesempatan dalam pemilihan Presiden setelah sebelumnya ada calon Wakil Presiden dari Partai Demokrat Geraldine Ferraro pada 1984, calon Wakil Presiden dari Partai Republik Sarah Palin pada 2008 dan calon Presiden dari Partai Demokrat Hillary Clinton pada 2016.

Sejak awal Biden mengatakan bahwa dirinya akan berpasangan dengan seorang wanita dibandingkan seorang pria.

Menurut Neera Tanden, presiden Center for American Progress mengatakan bahwa pemilihan Biden atas seorang wanita kulit hitam dengan orang tua India dan Jamaika menunjukkan bahwa Biden menjalankan kampanye yang sangat berbeda dari Donald Trump.

Baca Juga: Nikahi Pria Yahudi Douglas Emhoff, Ternyata Ini Sosok Kamala Harris, Wanita yang Ukir Sejarah AS

Kandidat awal yang akan menjadi Wakil Presiden Biden adalah Senator Amy Klobuchar dari Minnesota, yang secara resmi mengundurkan diri dari pencalonan setelah adanya pembunuhan terhadap George Floyd.

Dalam pemilihan Wakil Presiden, Biden mempertimbangkan orang-orang yang telah mendukung kampanyenya sejak awal seperti Walikota Atlanta Keisha Lance Bottoms.

Selain itu, juga orang-orang yang telah berusaha untuk dekat dengannya seperti Gubernur Michigan Gretchen Whitmer dan Perwakilan Karen Bass dari California.

Baca Juga: Pernah Kehilangan Istri dan Anak dalam Kecelakaan Tragis, Intip Kisah Pahit Biden Jadi Senator Muda

Menurut Andrew Weinstein, anggota komite keuangan nasional Biden di Florida mengatakan pemilihan Harris sebagai Wakil Presiden juga cenderung banyak menghasilkan uang untuk kampanye Biden.

Sehingga dengan adanya pengumuman akan menjadikan Harris sebagai Wakil Presiden akan membuat heboh dan banyak donor dana untuk Demokrat.”

Jika melihat perjalanan karier Harris, dia terpilih menjadi anggota Kongres pada 2016 setelah menjabat sebagai Jaksa Agung California sejak 2011.

Baca Juga: Pernah Kehilangan Istri dan Anak dalam Kecelakaan Tragis, Intip Kisah Pahit Biden Jadi Senator Muda

Saat menjadi Jaksa Agung, Harris menjalin persahabatan dengan almarhum putra Biden, Beau, yang saat itu menjadi Jaksa Agung Delaware.

Beau dan Harris menjadi teman dan rekan kerja dalam penyelidikan multi-negara terhadap bank dan penyalahgunaan penyitaan selama krisis perumahan.

Biden juga mendukung Harris, saat rekannya itu beralih dari Jaksa Agung ke panggung politik nasional dengan kampanye kongres 2016.

Baca Juga: Dampingi Joe Biden, Intip Profil Kamala Harris, Anak Broken Home yang Berhasil Jadi Senator Muda

“Saya menyaksikan mereka mengambil alih bank-bank besar, mengangkat orang-orang yang bekerja, dan melindungi wanita serta anak-anak dari pelecehan. Saat itu saya bangga dan sekarang saya bangga memiliki dia sebagai rekan saya,” pungkas Biden.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: People.com Atlanta News Now


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x