Biden Janji Setop Danai Perang Arab Saudi di Yaman, Pengamat: Dia Menentang Demokrat, karena..

- 12 November 2020, 10:43 WIB
Joe Biden.*
Joe Biden.* /

PR PANGANDARAN – Presiden terpilih AS, Joe Biden telah memperjelas tentang Arab Saudi dan perangnya di Yaman.

Dalam dua tahun terakhir, Biden pernah mengatakan bahwa Arab Saudi memiliki nilai penebusan sosial yang sangat kecil.

Hal tersebut terbukti bahwa Riyadh telah membunuh anak dan orang-orang tak berdosa di Yaman, dan itu adalah negara Paria yang merupakan negara di bawah pemerintahan Amerika.

Baca Juga: Bongkar Kondisi Terkini Suga BTS Pasca Operasi, Jimin Sedih: Dia Merindukan Kalian, ARMY!

Terkait hal tersebut, pada bulan Oktober 2020 lalu, Biden menegaskan bahwa dalam pemerintahannya, Amerika akan mengakhiri hubungan perang dengan Arab Saudi di Yaman, dan memastikan Amerika tidak menjual senjata atau membeli minyak.

“Di bawah pemerintahan Biden-Harris, kami akan menilai kembali hubungan kami dengan Kerajaan Arab Saudi, mengakhiri dukungan AS untuk perang Arab Saudi di Yaman, dan memastikan Amerika tidak memeriksa nilainya di pintu untuk menjual senjata atau membeli minyak,” ujar Biden pada Oktober lalu.

Bahasa yang kuat itu digaungkan oleh Partai Demokrat yang lebih luas. Hanya dalam seminggu terakhir, Perwakilan AS, Ro Khanna dalam unggahan Twitter miliknya menyebut bahwa dalam hal ini Demokrat akan berhenti mendanai perang Arab Saudi di Yaman.

Baca Juga: Apa Itu Gerakan 56 Detik yang Bergema di Twitter? Begini Penjelasan Lengkap dari Kemenkes

“Demokrat akan berhenti mendanai perang Saudi di Yaman".

Tulis Ro Khanna dalam unggahan Twitter miliknya.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah