Happy Diwali 2020! Simak Cerita di Balik Festival Cahaya bagi Umat Hindu dan Cara Merayakannya

- 14 November 2020, 21:45 WIB
Festival Diwali yang dirayakan umat Hindu di India.*
Festival Diwali yang dirayakan umat Hindu di India.* /Pixabay/Shilsg/

PR PANGANDARAN – Pada 14 November 2020 sebagian orang meyakininya sebagai Hari Diwali, dengan kondisi lockdown yang sedang berlangsung di Inggris, Sikh, Hindu, dan Jain di seluruh negeri akan menemukan cara untuk merayakannya dengan aman.

Tradisi ini biasanya mencakup menyalakan kembang api, menyalakan lampu minyak, dan mengunjungi kerabat, tetapi festival tersebut harus dirayakan secara berbeda tahun ini.

Lantas jika Anda tidak yakin dari mana asal Diwali, berikut semua yang perlu Anda ketahui yang dilansir dari NYPost.

Baca Juga: Ucapannya Bikin Geram Simpatisan Habib Rizieq, LPSK Siap Tawarkan Perlindungan untuk Nikita Mirzani

Kapan Diwali Tahun ini?

Tanggal Diwali berubah setiap tahun bertepatan dengan bulan baru dan akhir panen musim panas. Hari ketiga, yang dikenal sebagai Diwali utama, merupakan puncak festival dan merupakan hari libur nasional di beberapa negara.

Tahun ini, festival dimulai pada Kamis, 12 November, dengan perayaan utama Diwali dijadwalkan hari ini Sabtu, 14 November.

Apa itu Diwali?

Kata 'Diwali' berasal dari kata Sansekerta, deepavali, yang diterjemahkan menjadi ‘deretan lampu yang menyala.’

Baca Juga: Mayat Tergeletak hingga Diseret di Jalan, Konflik di Tigray Semakin Memanas dan Berujung Pembantaian

Selama festival, mereka merayakan lampu minyak kecil yang disebut diyas, yang ditempatkan di jendela toko, rumah dan tempat umum.

Kembang api dan permen juga digunakan dalam perayaan, membuat festival ini populer di kalangan anak-anak.

Bagaimana cerita dibalik Diwali?

Perayaan Diwali berbeda antar agama, begitu pula konteks historis di balik setiap varian. Bagi umat Hindu, perayaan berpusat pada kembalinya Rama dan Sita ke Ayodhya setelah para dewa diasingkan selama dua tahun.

Baca Juga: Akan Dimintai Keterangan, Kepolisian Siap Panggil Gisel sebagai Saksi Kasus Video Syur Mirip Dirinya

Sementara umat Hindu merayakan hari iblis Mahisha dihancurkan oleh Ibu Dewi Durga. Untuk Sikh, Diwali memasukkan perayaan sebuah peristiwa penting pada tahun 1619, ketika guru keenam Hargobind Singh dibebaskan dari penjara Mughal meskipun Sikh memang merayakan Diwali sebelumnya.

Pembangunan Kuil Emas Amritsar, tempat paling suci di dunia Sikh, dimulai selama Diwali pada tahun 1577.

Bagi Jain, Diwali menandai titik di mana Lord Mahavira, pendiri Jainisme, mencapai kondisi Moksha (kebahagiaan abadi).

Baca Juga: Update Covid-19 di Wisma Atlet, Pasien Sembuh Kini Sentuh Angka 23.049 Orang

Bagaimana orang merayakan Diwali?

Biasanya, tradisi Diwali termasuk menyalakan lilin, makan bersama kerabat, menyalakan kembang api, dan menyembah Lakshmi, pembawa berkah untuk tahun baru.

Dengan pembatasan kuncian baru di Inggris, anggota rumah tangga yang terpisah dilarang untuk berbaur, yang berdampak signifikan pada perayaan Diwali tahun ini.

Langkah tersebut menuai kritik dari komunitas Hindu, yang mengatakan upaya pemerintah untuk ‘menyelamatkan Natal’ telah mengorbankan mereka yang merayakan Diwali.

Meskipun demikian, komunitas lokal terus melanjutkan perayaan yang sejalan dengan pedoman pemerintah di Preston, ada rencana untuk pertunjukan kembang api YouTube, doa jarak sosial di kuil, dan pesta Zoom.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah