Netizen Dibikin Gagal Fokus Foto Uji Klinis Ridwan Kamil: Belum Dibuka Kok Udah Keluar Darahnya?

1 Oktober 2020, 22:00 WIB
RIDWAN Kamil uji klinis.* /

PR PANGANDARAN – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil atau biasa dipanggil Kang Emil, kembali menjalani tahapan Uji Klinis di Puskesmas Garuda, Bandung pada Rabu siang, 30 September 2020.

Berbeda dengan tahapan sebelumnya, kali ini Kang Emil menjalani proses pengambilan darah guna mengetahui kondisi imunitas dirinya sebagai relawan tes vaksin, usai mendapat dua kali dosis vaksin Covid-19 dari Sinovac.

Melalui akun Instagram resminya @ridwankamil pada Rabu, 30 September 2020, Kang Emil membagikan pengalamannya tersebut.

 

Baca Juga: Sung Dong Il Bongkar Kedekatan dengan Park Bo Gum dan V BTS, Ketiganya Kerap Saling Kirim Hadiah?

Siang di jadwal V3 tadi, sebagai relawan tes vaksin, saya diambil darah untuk dilihat apakah terjadi reaksi yang diharapkan yaitu munculnya antibodi yang imun terhadap virus covid-19,” tulis Kang Emil.

Jika sebelumnya pemberian vaksin dilakukan melalui suntikan pada lengan kiri Kang Emil, pada unggahannya itu terlihat pengambilan darah dilakukan dari tangan sebelah kanannya.

Pengambilan darah tersebut merupakan proses yang pertama. Sementara pengambilan darah kedua akan dilakukan kembali pada Desember 2020 mendatang.

Baca Juga: Hasil Survei: Pendukung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019 Lebih Banyak Percaya Isu Kebangkitan PKI

Setelah pengambilan yang kedua itu, barulah petugas kesehatan beserta pihak-pihak terkait dapat memutuskan apakah vaksin Covid-19 tersebut dapat diproduksi secara massal atau tidak.

Pengambilan darah kedua akan dilakukan di bulan Desember 2020 untuk akhirnya disimpulkan apakah vaksin ini layak diproduksi atau tidak,” jelas Kang Emil.

Hal tersebut juga menjadi harapan Kang Emil. Dirinya mengharapkan hasil yang terbaik dari proses yang telah ditempuhnya bersama relawan tes vaksin lainnya.

Baca Juga: Beberapa Wilayah di Pulau Jawa Berikut Akan Mengalami Hari Tanpa Bayangan, Daerahmu Termasuk?

Doakan sukses ya,” harap Kang Emil.

Namun unggahan tersebut menuai banyak komentar dari netizen yang mempertanyakan perihal jarum suntiknya. Mereka heran karena menganggap penutup jarumnya belum dibuka sewaktu pengambilan darah.

Seperti keheranan akun Instagram @rajasmlkma, “Tutup jarumnya belom dibuka kok udah ada darahnya.”

Baca Juga: Santer Isu Gatot Nurmantyo Dicopot dari Jabatannya Gegara Film G30S PKI, Moeldoko Angkat Bicara

KOMENTAR netizen di unggahan Ridwan Kamil.*

Komentar heran juga datang dari akun @hldndamar, “Pak mau nanya , itu di slide kedua tutup jarumnya belum dibuka tapi kok sudah ada darahnya ??? Serius nanya bukan maksud yang lain.”

Keriuhan tersebut kemudian ditanggapi oleh Laboratorium Kesehatan Provinsi Jawa Barat yang mengatakan bahwa proses tersebut merupakan kegiatan pengambilan darah dengan cara vakum.

Halo sobat-sobat semua, tahukan kalian kalau ini adalah kegiatan pengambilan darah atau phlebotomy yang bisa diambil dengan cara tusukan vena, kulit dan arteri atau nadi. Untuk vena ada dua cara pengambilan yaitu manual dan vakum.

Baca Juga: Sigap Adukan Pembuat Foto Kolase Maruf Amin-Kakek Sugiono ke Polisi, GP Ansor Tuai Apresiasi

"Untuk Vakum, termasuk kedalam cara modern atau tabung dgn tekanan negatif (vacutainer) akan menghisap darah sampai volume tertentu, vacutainer akan dihubungkan dengan double side needle (jarum dua sisi).

"Jarum 2 sisi akan dipasang pada alat khusus yaitu vacutainer holder yang berbentuk selongsong tabung darah. Metode ini memungkinkan pengambilan banyak tabung darah (sesuai keperluan dengan berbagai antikoagulan) dengan hanya 1 kali tusuk. Biar lebih jelas, sobat-sobat sekalian boleh melihat langsung atau mencoba nya di @labkesprovjabar,” tulis akun @labkesprovjabar.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Instagram @ridwankamil

Tags

Terkini

Terpopuler