Lemas, Pegal hingga Tak Bisa Beranjak dari Kasur, Gejala Penyakit Baru yang Dirasakan Warga Tasik

- 10 Juni 2020, 10:33 WIB
SALAH satu warga di Kampung/Kedusunan Bongas Desa Sukakarsa Kecamatan Sukarame Kabupaten Tasikmalaya, mengalami serangan penyakit Chikungunya, Salasa (9/6/2020).*
SALAH satu warga di Kampung/Kedusunan Bongas Desa Sukakarsa Kecamatan Sukarame Kabupaten Tasikmalaya, mengalami serangan penyakit Chikungunya, Salasa (9/6/2020).* //KP/ ARIS MF

Muksin Al-afgani, Kepala Dusun Bongas Desa Sukakarsa mengatakan puluhan warganya yang terjangkit penyakit serupa Chikungunya ini berada di tiga RW dan delapan RT.

Baca Juga: Viral Dorce Gamalama Bakal Digaji Rp 3 Miliar oleh Raffi Ahmad, Syahnaaz Sadiqah Beri Tanggapan

Akibat gejala yang dirasakan cukup parah, para warga yang sakit terpaksa harus dibopong dan digendong untuk berobat.

"Bahkan saya sendiri bersama istri dan anak sempat terserang gejala Chikungunya. Awalnya demam, lemas, badap pegal semua dan tidak bisa berdiri. Namun, setelah berobat ke dokter praktek umum berangsur sembuh," ujar Muksin.

Muksin menambahkan, puluhan warga yang terjangkit Chikungunya pada umumnya berobat jalan dan istirahat di rumah masing-masing.

Baca Juga: Ahli Italia Disebut 'PHP', Kini Ilmuwan AS Juga Klaim Covid-19 Melemah Drastis dan Tak Menular Lagi

Namun, kini dari 90 warga yang terinfeksi hampir setengahnya sudah berangsur sembuh dan sebagian masih belum bisa beraktivitas normal. Situasi inipun membuat warga resah apalagi ditengah pandemi covid-19.

Setelah terjadinya kasus gejala Chikungunya, pihaknya sudah koordinasi dengan RT/RW, ditekankan untuk lebih peduli dan menjaga kebersihan lingkungan.

Menguras penampunban air dan mengubur benda yang bisa menampung air.

Baca Juga: Petani Pangandaran Gigit Jari, Harapan Dongkrak Ekonomi saat Corona Harga Cengkeh Malah Terjun Bebas

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x