Jelang Akhir Ramadhan, Pemkab Pangandaran Tetap Gelar Vaksinasi Covid-19

4 Mei 2021, 17:50 WIB
Ilustrasi vaksinasi. /Pixabay/ Katja Fuhlert

PR PANGANDARAN - Menjelang akhir bulan Ramadhan Kabupaten Pangandaran Jawa Barat tetap gelar vaksinasi Covid-19.

Hal itu diupayakan lantaran mengejar target vaksinasi untuk masyarakat di Pangandaran.

Diketahui sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Pangandaran telah menggelar vaksinasi sejak memasuki bulan puasa.

Baca Juga: Bocoran Preman Pensiun 5 Selasa 5 Mei 2021: Ujang dan Cecep Turun Tangan Bantu Kang Murad Pertahankan Pasar

Kepala Dinas Kesehatan Pangandaran drg. Yani Achmad Marzuki bahkan menyebutkan vaksinasi Covid-19 dilakukan hingga malam hari.

“Demi mengejar target vaksinasi, pada bulan puasa juga kami lakukan penyuntikan vaksin pada malam hari,” ujar Yani, baru-baru ini.

Yani menyebutkan, cakupan vaksinasi untuk tenaga kesehatan yang sasarannya 1.755 orang dosis pertama mencapai 1.854 (105,64%) dan dosis kedua 1.753 orang (99,89%). Jumlah itu melebihi dari target awal.

Baca Juga: Rebutan Jadi Mantu Presiden, Nabila Zentha Kini Disebut Vitamin N Baru Bagi Kaesang

“Sasaran untuk pelayan publik sebanyak 15.516 orang dosis pertama 15.038 (96,92%) sedangkan dosis kedua 8.292 (53,44%), di Kabupaten lain masih banyak di bawah Pangandaran,” ucapnya.

Sementara itu sasaran untuk lansia, lanjut Yani, sebanyak 60.666 orang dengan pemberian dosis pertama sebanyak 2.213 (3,65%) dan dosis kedua 399 (0,66%).

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kabar Priangan dengan judul 'Kejar Target, Vaksinasi Covid-19 di Pangandaran Digelar Meski Bulan Puasa'.

Baca Juga: HRS Diramal Jadi Menteri Agama 2024, Denny Darko Sebut Pemerintah Luluh dengan Perjuangannya

“Sasaran rentan yaitu untuk lansia dan guru kami utamakan, agar vaksinasi ini dapat berfungsi merangsang pembentukan imun, dan pastinya juga selalu menerapkan protokol kesehatan,” ucapnya.

Yani menambahkan, ketersediaan vaksin di Pemkab Pangandaran sampai Rabu (27/4/2021) mencapai 40.000 dosis.

“Terpakai pada dosis pertama 19.105 dan dosis kedua 10.444, jadi jumlah vaksin yang sisa belum digunakan sebanyak 10.451 dosis,” ucapnya.

Baca Juga: Memperingati Hari Star Wars Sedunia, Film Animasi 'Star Wars: The Bad Batch' Siap Memeriahkan Perayaan

Saat ini, tambah Yani, hal yang menjadi kendala dalam mengejar target vaksinasi Covid-19 di Pangandaran adalah manajemen logistik yang belum maksimal.

“Perlu juga pelatihan sumber daya manusia kesehatan, dan edukasi ke masyarakat tentang perlunya vaksin Covid-19 karena banyak yang masih percaya hoaks,” ucapnya.*** (Agus Kusnadi/Kabar Priangan).

 

Editor: Imas Solihah

Sumber: Kabar Priangan

Tags

Terkini

Terpopuler