Habib Rizieq Akhirnya Minta Maaf Soal Insiden Kerumunan: Hormati Prokes, Jaga Akhlak

2 Desember 2020, 18:39 WIB
Habib Rizieq Shihab /Antara/Muhammad Iqbal

PR PANGANDARAN - Usai menimbulkan keresahan di masyarakat terkait adanya kerumunan massa dalam sejumlah kegiatan yang dihadirinya, pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab akhirnya meminta maaf.

Diketahui, setelah kepulangannya ke Tanah Air pada 10 November lalu, Habib Rizieq langsung dihadapkan dengan serangkaian kegiatan yang dihadirinya dan seluruhnya mengakibatkan kerumunan massa di saat pandemi Covid-19.

Mulai dari kerumunan yang terjadi saat penyambutan dirinya di Bandara Soekarno-Hatta, Petamburan, Tebet di Jakarta hingga Megamendung di Bogor.

Baca Juga: Bupati Cirebon Imron Rosyadi Dinyatakan Positif Terpapar Covid-19

"Kita meminta maaf kepada semua masyarakat kalau dalam kerumunan di bandara, Petamburan, Tebet, Megamendung, terjadi penumpukkan di luar kendali karena antusias," kata Habib Rizieq dalam dialog nasional 212 yang digelar secara virtual, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman PMJ News Rabu, 2 Desember 2020.

Kendati masih banyak agenda kegiatan dakwah menanti dirinya, Habib Rizieq memastikan bahwa ia akan menundanya. Terutama kegiatan dakwah ke luar kota.

Penundaan itu, lanjutnya, akan dilakukan sampai pandemi Covid-19 berakhir demi mencegah kembali terjadinya kerumunan.

Baca Juga: Ketegangan Kembali Mencuat, Ternyata ini 'Benang Merah' Konflik antara Tiongkok dan Australia

Sebab, tak dipungkiri tingkat antusiasme jemaah dalam setiap kegiatan yang dihadirinya sudah tidak bisa lagi dibendung.

"Jadi kita harus hormati protokol kesehatan, itu termasuk akhlak yang harus kita jaga," ungkapnya.

Sebelumnya telah banyak diberitakan bahwa, kerumunan massa sudah terjadi bahkan saat dirinya baru saja menginjakkan kaki di Tanah Air dengan penyambutan yang luar biasa dihadiri ribuan pendukungnya.

Baca Juga: Ini 6 Titik Nyala Perang Dunia 3 yang Bisa Meletus pada 2020, Salah Satunya AS-Korea Utara

Belum lagi serangkaian kegiatan yang dihadiri Habib Rizieq yang lagi-lagi menyedot animo ribuan jemaah.

Kejadian kerumunan massa itu mengakibatkan sejumlah pejabat publik dimintai keterangan oleh kepolisian atas dugaan adanya pelanggaran protokol kesehatan (prokes) Covid-19.

Bahkan di antaranya sampai dicopot dari jabatannya lantaran dinilai telah lalai menegakkan peraturan prokes Covid-19.

Terakhir, pihak Polda juga telah menaikkan kasus tersebut ke tingkat penyidikan dengan dugaan pelanggaran proses Covid-19.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler