PR PANGANDARAN - Mendadak viral di media sosial Instagram, akun @aurelliarenatha menyebut bahwa ayahnya seorang polisi melakukan KDRT terhadap dirinya lantaran kedapatan berselingkuh.
Berdasarkan pantauan PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Instagram @nenk_update yang mengunggah ulang Instagram Story (IGS) Aurellia, menanyangkan sebuah video berdurasi 14 detik.
Dalam durasi 14 detik, Aurelli menyebut sang ayah mencari hape yang berhasil ditemukannya lantaran berisi pesan singkat dirinya bersama wanita bernama Novi yang diduga selingkuhannya.
Baca Juga: Ancaman Covid-19 Kian Menakutkan, Berikut 3 Cara Tangkal Beragam Penyakit ala Rasulullah saw
Lebih lanjut Aurelli juga menyematkan @divproprampolri dalam IGS tersebut sambil menuliskan 'halo, bukanya polisi istrinya gak boleh 2?," tulis @Aurelliarenatha.
Dalam postingan IGS tersebut, Aurellia juga mengatakan telah melaporkan pelakuan sang ayah kepada Propam atas tindakan kekerasan yakni menginjak dan mencakar anaknya sendiri demi merebut hape bekas perselingkuhan.
"Aku udah ngelapor ke bagian aduan proram, udah lapor ke paminal propam, tadinya gak mau share kemana-mana tapi sampe bapak tega nginjek nyakar anaknya sendiri buat belain pelakor," ungkap Aurellia dalam IGS.
Baca Juga: Sulap Kehidupan Petani Desa Bak Negeri Dongeng, YouTuber Ini Raup Rp 72 M Kalahkan Raffi dan Baim
Melansir PMJ, menanggapi hal itu, Polri pun angkat bicara.
“Jadi berawal dari kejadian Jumat malam 24 Juli 2020, bahwa terlapor (Rachmat Widodo) ini melakukan suatu kegiatan kepada sepupunya (Aurellia Renatha). Kemudian anaknya membela dengan menggigit tangan ayahnya dan kemudian langsung di tampar oleh ayahnya,” ungkap Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono, Jakarta, Minggu, 26 Juli 2020.
Kemudian Aurellia ini melaporkan aksi ayahnya itu ke Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara.
“Jadi yang bersangkutan (Aurellia) ini melaporkan ke Polsek Kelapa Gading kemarin Sabtu 25 Juli 2020,” ujar Argo.
Baca Juga: Vonis Bunuh Diri, Drama Cinta Segitiga Yodi yang Diduga Pemicu Depresi akan Tetap Diusut Polisi
Argo juga membenarkan bahwa terlapor itu merupakan berpangkat Komisaris Besar (Kombes) Polisi. Terlapor pun juga melaporkan aksi anaknya itu ke Polres Metro Jakarta Utara.
“Bapaknya ke Polres Jakarta Utara. Sekarang di Polres semua, dua-duanya kasusnya. (Alasan Rachmat Widodo melapor ke Polres Jakarta Utara) karena dia digigit, makanya melaporkan anaknya,” terang Argo.
Dia juga menyebut saat ini pihak dari Profesi dan Pengamanan (Propam) tengah mengklarifikasi dan pemeriksaan.
Baca Juga: Dulu Santri Kini Jadi Pejabat, Bupati Cirebon Minta Para Tahfiz Quran Jangan Minder Justru Bangga
“Itu tergantung penyidik, akan tetapi untuk saat ini terbilang cukup kalo kurang nanti kita tambah lagi,” pungkasnya.***