Kaget Lihat Kerumunan, Video Ustaz Das'ad Latif Batal Ceramah dan Bubarkan Jemaah Mendadak Viral

20 November 2020, 06:49 WIB
Ustaz Das'ad Latief membubarkan massa yang akan melihatnya berdakwah di Kalimantan Timur. /PMJ News

PR PANGANDARAN - Baru-baru ini, sebuah video pembubaran kerumunan jemaah dalam sebuah acara ceramah menjadi viral di dunia maya.

Hal itu dilakukan oleh Ustaz Das’ad Latif. Bukan jemaah lain, melainkan jemaahnya sendiri yang hendak menyimak ceramahnya.

Peristiwa tersebut bermula ketika dirinya mendapat undangan pada Oktober 2020 lalu dari salah satu keluarga untuk bersedia mengisi ceramah dalam acara akikah anak di Kecamatan Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Baca Juga: CPNS 2019 akan Jadi yang Terakhir, Kemenpan RB Tak akan Angkat ASN Baru hingga 3 Tahun ke Depan

Memenuhi undangan, ia datang dengan syarat bahwa jamaah tidak boleh penuh demi menjaga protokol kesehatan (prokes) dan warga tetap aman dan sehat dari penyebaran Covid-19.

Keluarga mengatakan akan memenuhi persyaratan tersebut. Ustaz Das'ad langsung terbang dari Makassar ke Kalimantan Timur.

Tak disangka-sangka, setibanya di lokasi, ia menyaksikan jamaah yang begitu penuh dan padat. dirinya memperkirakan ada ribuan orang.

Baca Juga: Perdamaian Antara Kabul dan Taliban Mendadak Terhenti, PM Imran Khan Desak Pemerintah Lakukan Ini

Melihat situasi kerumunan itu, Ustaz Das’ad lebih memilih untuk pulang kembali dan membatalkan ceramahnya.

“Saya kaget begitu sampai di lokasi. Kok banyak motor dan mobil parkir. Karena inikan awalnya undangan hanya akika untuk 1 keluarga saja. Tapi ternyata banyak warga. Kaget saya, langsung saya mau pulang, tapi orang panitia minta tolong karena takut jamaah kecewa,” kata Ustadz Das’ad, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman PMJ News pada Kamis, 19 November 2020.

Ustaz Das’ad berinisiatif untuk naik ke atas panggung dan mengambil mikrofon. Dirinya langsung meminta jamaah atau warga setempat untuk membubarkan diri.

Baca Juga: Beri Kemudahan Investasi hingga Izin Usaha, Ini 6 Manfaat UU Cipta Kerja bagi Perekonomian Indonesia

“Bismillah, ayo kembali ke rumah masing-masing ya. Kita jaga kesehatan baik-baik untuk keluarga. Ayo bubar, bubar kita bubarkan diri,” ajak Ustadz Das’ad yang diikuti jamaahnya dalam video yang sempat viral.

Merasa akan mengecewakan jemaah, Ustaz Das'ad sedikit berkelakar dalam imbauannya kali itu dan kembali meminta jemaah agar membubarkan diri dengan baik-baik demi mencegar penyebaran Covid-19.

"Mari kita pulang! Setuju? Setuju? Memang ini kita mau dengar ceramah, tapi nanti kalau terkena wabah, lebih bahaya. Oke, mari kita shalawat! Tetap pakai masker. Jaga jarak. Lebih susah kalau jaga jarak, apalagi yang sama ceweknya. Ayo!" ujarnya seraya tetap disambut antusias oleh para jemaah, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari kanal YouTube religiOne pada Kamis, 19 November 2020.

Baca Juga: Tolak Lamaran sang Kekasih dan Putuskan Menikah dengan Pria Lain, Wanita Muslim Dibakar Hidup-hidup

 Atas aksinya tersebut, Ustaz Das’ad menuai apresiasi dari banyak pihak. Salah satunya dari organisasi Islam yang baru saja merayakan hari jadinya, Muhammadiyah.

Muhammadiyah, mengapresiasi langkah yang telah ditempuh oleh Ustadz Das’ad untuk membubarkan kerumunan massa. Aksinya ini merupakan teladan yang baik untuk dicontoh oleh ulama lainnya.

Baca Juga: Buntut Penyerangan Brutal 2 November, Gejolak Anti-Muslim Meningkat Pesat di Wina

“Ini sangat baik dan menjadi contoh. Apa yang dilakukan oleh Ustaz Das’ad bisa menjadi contoh bagaimana melaksanakan ajaran Islam,” ungkap Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti kepada wartawan pada Kamis, 19 November 2020.

Menurut Abdul Mu'ti, hal tersebut dibenarkan selama tak bertentangan dengan syariat Islam, yaitu melarang perbuatan yang mendatangkan keburukan bagi diri sendiri maupun orang lain.

“Sepanjang aturannya tidak bertentangan dengan Islam, mematuhi pemerintah hukumnya wajib. Kedua, Islam melarang umatnya melakukan perbuatan atau kegiatan yang mendatangkan mafsadat (kerusakan, marabahaya), baik diri sendiri maupun orang lain,” tururnya.

Baca Juga: Baru Mendarat di Indonesia, Habib Rizieq Kembali ‘Pamit’ dan Ajak Umatnya Lakukan Hal Ini

Sebelumnya, masyarakat tengah digegerkan dengan mencuatnya dugaan pelanggaran protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dalam serangkaian kegiatan yang melibatkan pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.

Salah satunya, Habib Rizieq kedapatan mengisi ceramah dalam kegiatan peringatan Maulid Nabi di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat pada Sabtu, 14 November 2020 lalu yang melibatkan ribuan jemaah.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: YouTube PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler