Rumah sang Ibu di Pamekasan Digerebek Massa, Mahfud MD Beri Tanggapan dan Siap Tindak Tegas

- 2 Desember 2020, 07:25 WIB
Rumah Ibunda Mahfud MD di Pamekasan Madura Disruduk Massa Habib Rizieq.
Rumah Ibunda Mahfud MD di Pamekasan Madura Disruduk Massa Habib Rizieq. /Tangkapan layar dari Twitter @jumianto_RK

PR PANGANDARAN - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat bicara terkait dengan massa yang mendatangi kediaman ibunya di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Selasa.

Dalam akun Twitternya @mohmahfudmd, Selasa malam, Mahfud mengatakan bahwa dirinya selalu berusaha menghindar jika menindak orang yang menyerang ia secara pribadi.

Hal itu dilakukannya karena dirinya khawatir akan bertindak egois dan sewenang-wenang, yang berpengaruh pada jabatannya sebagai Menko Polhukam.

Baca Juga: Resmi! Pemerintah Tetapkan Libur Cuti Akhir Tahun 2020 Dikurangi Menjadi Tiga Hari

"Saya selalu berusaha menghindar untuk menindak orang yang menyerang pribadi saya karena khawatir egois dan sewenang-wenang karena saya punya jabatan," kata Mahfud, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Antara.

Ia melanjutkan, "Saya siap tegas untuk kasus lain yang tak merugikan saya. Akan tetapi, kali ini mereka mengganggu ibu saya, bukan mengganggu Menko Polhukam."

Sebelumnya, beredar sebuah video berdurasi 28 detik di aplikasi perpesanan yang memperlihatkan massa dengan baju muslim mendatangi sebuah rumah.

Baca Juga: Yiren dan Sihyeon EVERGLOW Positif Terpapar Covid-19, Simak Kronologinya!

Di video itu terdengar seorang narator menjelaskan bahwa video diambil di depan rumah Mahfud MD di Pamekasan, Madura.

"Rumah Mahfud MD yang di Madura, Pamekasan, digerebek massa," kata narator dalam video itu.

Polri sendiri telah membubarkan massa yang mendatangi kediaman ibunda Mahfud tersebut.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, Gemini, Rabu 2 Desember 2020: Takdir Cinta, Tips Sehat, hingga Karier

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko ketika dihubungi ANTARA di Jakarta, Selasa, mengatakan bahwa pembubaran berlangsung kondusif.

Trunoyudo berujar bahwa kedatangan massa ke rumah tersebut tidak lama. Setelah ada imbauan dari Kapolres Pamekasan, massa langsung membubarkan diri.

"Kapolres langsung turun membubarkan secara preemtif atau diimbau dan hanya berlangsung 5 menit, (massa) sudah kembali naik kendaraan masing-masing," kata Trunoyudo.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x