Seorang Dokter Menolak Jadi Korban Pemerkosaan, Dianiaya hingga Diseret ke Luar Parkiran

- 25 Desember 2020, 18:30 WIB
Ilustrasi pemerkosaan.
Ilustrasi pemerkosaan. /Pixabay

PR PANGANDARAN – Kewaspadaan harus terus ditingkatkan, tidak terkecuali pada orang-orang yang dipercaya memberikan perlindungan dan keamanan, seperti satpam.

Baru-baru ini diketahui oknum sekuriti di Jakarta Barat melakukan aksi percobaan pemerkosaan terhadap dokter muda.

Pelaku diketahui bernama Abdul. Ia berniat memperkosa korban yang berprofesi sebagai dokter, namun korban menolak. Tak terima atas penolakan tersebut, pelaku menganiaya korban.

Baca Juga: Bongkar Isi Buku Harian Lina Jubaedah Tahun 2006, Sule: Kalau Bilang Dia Gak Bahagia, Itu Mustahil!

Hal ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arssya Khadafi yang mengatakan bahwa pelaku bukan hanya melakukan penganiayaan, melainkan juga mengancam secara frontal.

"Saat itu pelaku panik yang melihat korban bercucuran darah dari kepalanya. Pelaku kemudian mengancam korban untuk tidak melaporkan kejadian tersebut," kata Kompol Arsya dalam keterangannya.

Lebih lanjut setelah menganiaya korban, pelaku menyeretnya ke arah luar parkiran. Tindakannya pun kemudian terekam kamera CCTV.

"Pelaku kemudian menyuruh korban untuk segera pergi dengan memasuki mobil. Saat itu pelaku berharap korban takut dan segera pergi, akan tetapi korban berhasil melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian," ucap Arsya.

Baca Juga: Dituduh Selingkuh dari Awkarin, Sabian Tama: Mungkin Salah Sangka, Jadi Cewek Itu...

Diketahui, Polres Metro Jakarta Barat telah melakukan penangkapan terhadap pelaku yang bekerja sebagai sekuriti hotel terhadap seorang dokter.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x