Berjarak 700 Km dari Natuna, Ada Markas Tentara Tiongkok Siapkan Kapal Selam Pembom Nuklir

- 8 Januari 2021, 12:55 WIB
Lebih Berbahaya dari Kapal Selam, Pembom Nuklir China Bermarkas di Pulau yang Tak Jauh dari Natuna /Xinhua
Lebih Berbahaya dari Kapal Selam, Pembom Nuklir China Bermarkas di Pulau yang Tak Jauh dari Natuna /Xinhua /


PR PANGANDARAN- Perairan Natuna mendadak mendapat ancaman dengan adanya penemuan kapal selam mata-mata yang diduga milik Tiongkok.

Bahkan, penemuan kapal selam mata-mata berhasil tertangkap oleh mata nelayan yang bermukim di perairan Natuna, tepatnya di Kepulauan Selayar, Sulawesi, belum lama ini.

Dalam detailnya, kapal selam yang dikenal dalam istilahnya ialah Unmanned Underwater Vehicle (UUV) ini bisa mengumpulkan data-data intelijen yang sangat dibutuhkan untuk merencanakan operasi militer.

Apalagi jika mereka ingin untuk mengetahui kedalaman laut, kecepatan angin plus ombak, hingga deteksi adanya ranjau laut dan lain-lain.

Baca Juga: Disorot Media Asing, Pembebasan Abu Bakar Ba'asyir Disebut Lebih Mengkhawatirkan dari Rizieq Shihab

Lebih lanjut, keberadaan kapal selam ini seolah membuktikan keseriusan persiapan operasi militer jika perang meletus karena kalah klaim Nine Dash Line yang masih santer berembus.

Sebagaimana telah diberitakan Zona Jakarta dengan judul "Lebih Berbahaya dari Kapal Selam, Pembom Nuklir China Bermarkas di Pulau yang Tak Jauh dari Natuna", Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) Tiongkok sejak 2014 silam sudah membangun pangkalan militer di Fiery Cross Reef.

Fiery Cross Reef sendiri awalnya hanyalah terumbu karang yang menonjol ke permukaan laut dan terletak di Kepulauan Spratly.

Baca Juga: Jual Hasil Tes Swab Palsu, Mahasiswa Kedokteran ini Ditangkap dan Denda Rp12 Miliar

Diketahui, Tiongkok memang sengaja mengubah terumbu karang tersebut menjadi pangkalan militer terpadu karena letaknya amat strategis bagi kepentingan klaim Nine Dash Line.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x